webnovel

Rainata

Dia, gadis pencinta hujan namun sangat takut dengan suara petir Dia, sangat menyukai langit hingga pernah bermimpi memiliki sayap untuk bisa terbang bersama burung-burung melintasi cakrawala di atas sana Dia, mencintai pantai menyukai setiap deburan ombaknya ketika ombak tersebut menabrak karang Dia, sosok yang menggilai semua hal akan pantai seperti Kerang dan Mutiara Dia, hampir menghabiskan sebagian waktunya duduk dibawah pohon besar dibelakang rumahnya mengagumi sosok matahari yang selalu menyinari tanpa meminta balas apapun juga Dia adalah Rainata, sosok gadis yang penyayang, lemah lembut, ceria, periang, tomboy, jago beladiri, dan rajin berolahraga, tak heran jika body yang dimilikinya ramping bak model dengan wajah yang berparas cantik, hingga membuat dirinya selalu dipuja oleh kaum lelaki, tak jarang kaum lelaki yang secara terang-terangan menyatakan cinta di depan umum kepadanya. Namun tak ada satupun yang tahu bahwa sosok Rainata sangat takut akan Jatuh Cinta karena 1 alasan di masa lalunya yang pernah ia alami di dalam kehidupannya dahulu Dia, Rainata yang terbiasa sendirian, yang terbiasa hidup tanpa kasih sayang dari kedua orang tuanya.

Narria_vivi · 若者
レビュー数が足りません
395 Chs

349. Dipaksa Untuk Pulang

"Hahaha iya... Gue juga capek lihatnya. Daritadi Rain gak capek-capek main ombak. Heran gue... memang sih bagus, tapi gue lihatnya Rain seperti anak kecil bukan remaja seumuran kita. Tapi ya sudahlah, biarkan saja... Asal dia bahagia... Gue oke aja." ucap Gevan ikut geleng-geleng kepala.

"Tapi mau sampai jam berapa lo biarin pacar lo itu main ombak? Matahari sudah mau tenggelam. Takutnya nanti dia sakit Gevan, terlalu lama bermain ombak juga tidak bagus. Samperin gih, ajak pulang. Kita langsung pulang bareng" ucap Juna mengingatkan Gevan. Ia juga khawatir dan tak mau jika Rain sampai sakit. Bagaimanapun Juna sangat peduli pada Rain. Namun kembali lagi, ia tak ada hak untuk mendatangi Rain, kan pacarnya Rain adalah Gevan, bukan dirinya.

"Iya oke Juna. Sekarang gue samperin Rain. Sepertinya memang sudah waktunya pulang, supaya hari tak begitu gelap nantinya. Lo mau ikut atau tunggu disini?" tawar Gevan pada Juna.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください