Hana belum sempat mengatakan apapun Galih sudah mematikan teleponnya. Hana mencoba menghubunginya lagi dan hanya terdengar nada sibuk, "Ah Galih!!" Dia mengeluh dan marah, "Mengapa kamu melakukan ini? Aku tidak bilang yang terluka itu sepupuku, menyebalkan! Ah tahu begitu aku ikut Kiara ke ruang kesehatan.
Hana pernah datang sekali atau dua kali ke Universitas Andalas. Dia pernah melihat kafetaria, asrama namun dia tidak tahu di mana ruang kesehatannya.
"Ah, apa aku tanya teman sekelasnya ya." Hana memperhatikan beberapa orang. Dia mendekatinya dan bertanya, "Maaf aku mau tanya, di mana ruang kesehatan di universitas ini ya?"
"Oh! Kamu ikuti jalan ini saja lalu nanti kamu akan bertemu papan buletin belok kiri, lalu maju..."
Kiara, Donita dan orang-orang yang membawa Donita sampai ke ruang kesehatan. Donita mengalami mimisan dan sedikit bengkak dibatang hidungnya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください