Jing mi bengong melihat pelayan itu yang tiba-tiba masuk ke ruangan Marvin, yang membuat Jing mi heran dari mana pelayan itu tahu kalau dirinya sedang lapar.
Jing mi kemudian menatap ke arah Marvin, ia sama sekali tidak melihat ekspresi apa-apa, ia semakin bingung, kemudian pelayan itu menaruh beberapa potongan kue terlezat dan kopi terenak di atas meja."Silahkan Tuan!". Ucap pelayan itu, ia kemudian meninggalkan ruangan Marvin.
"Wah ini benar-benar ajaib, kalau begitu aku harus meminta apa lagi ya".Ucap Jing mi, karena ia benar-benar penasaran.
"Sudah kamu makan saja, jangan banyak berpikir". Ucap marvin.
Jing mi menaikkan bibirnya, sambil melahap potongan kue kedalam mulutnya"Baiklah".
"Aku heran sama kamu, apakah kamu tidak bosan terus-terusan bekerja?".Tanya Jing mi.
"Aku lebih bosan ketika mendengar suara kamu!".Berisik". Ucap Marvin.
Jing mi semakin kesal mendengar ucapan Marvin yang sok cool itu, "Argh... benar-benar menyebalkan, awas saja nanti". Ucap Jing mi.
>>UGD<<
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください