Itu adalah keinginan sederhana, tetapi mimpi yang mustahil bagi beberapa anak.
Su Yue mengatupkan bibirnya dan mengulurkan tangannya untuk mengusap kepalanya. "Anak yang baik."
Mereka kembali ke tempat tidur. Su Yue berbaring di sebelah Xiaojiao, menopang kepalanya dengan lengan. Dia menepuk dada gadis kecil itu dengan lembut.
Gadis kecil itu tertidur dengan cepat, tetapi Su Yue tidak memiliki tanda-tanda kelelahan.
Dia menatap Xiaojiao saat gadis itu tidur dengan tenang. Dari bulu matanya yang panjang hingga wajahnya yang halus, segala sesuatu tentangnya tampak sempurna.
Bagaimana dunianya yang lugu dan seperti anak kecil memiliki kekurangan?
Tiba-tiba, bagian paling gelap dari hatinya tampak tercerahkan.
Seolah-olah pintu berkarat telah dibuka.
Dia duduk dan membuka selimut, sebelum mengenakan sandal dan berdiri.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください