Tebar Pesona

"Kalau enggak bisa putuskan sekarang, kamu bisa temui saya lagi besok di jam yang sama."

Aron juga tidak mengharapkan Daya menerima tawaran itu hari ini. Dia membawa Daya ke sini hanya agar cewek itu bisa mendengarkan penjelasan tentang perjanjian itu secara langsung.

"Oke, saya mau," kata Daya.

Aron menoleh dengan tatapan terkejut. "Kamu enggak mau obrolkan dulu sama Eki?"

"Aku pikir enggak perlu. Tadi Kak Eki bilang terserah aku aja," kata Daya.

Reno pun mengeluarkan surat perjanjian yang sudah dia buatkan tadi malam. Sebelum Daya membubuhi kertas itu dengan tinta Aron mengambilnya terlebih dahulu. Dia membaca perjanjian itu satu demi satu.

"Aron, bukannya kamu sudah sering dapat kertas perjanjian itu?" tanya Reno yang agak tersinggung karena melihat Aron merebut kertas perjanjian itu.

"Cuma mau mastikan kalau petiap poin perjanjiannya enggak ada yang berubah," jawab Aron tanpa berpaling dari kertas yang sedang dibacanya.