Nafas Gabby yang terasa hangat dan terdengar cepat itu seakan-akan terasa di dada Michael. Dia menarik nafas panjang, melihat kepala perempuan itu yang ikut bergerak, dan tersenyum kecil.
Michael mengangkat tangannya dan mengelus-elus rambut Gabby, "Apa kamu masih takut?"
Gabby menggelengkan kepalanya.
"Makanya, lain kali kamu jangan isengin aku lagi." Michael menghentikan pergerakan tangannya, "Apa kamu masih mau isengin aku lagi?"
"...." Gabby mengedipkan matanya beberapa kali, menengadahkan wajahnya, dan menoleh dengan cepat.
Ternyata Michael sudah tahu rencana jahatnya!
Melihat ekspresi wajah Gabby yang terlihat tercengang membuat Michael menaikan kedua alisnya, "Oh, jadi kamu sekarang mau tidur sendiri?" Laki-laki itu mengangkat tangannya dan bergaya menjauhkan tubuh Gabby, "Ya sudah kalau gitu."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください