Setelah aku membuka kan pintu kamar nya. Gadis yang masih dalam gendongan bang Arya kemudian langsung minta di turunkan bahkan sebelum ia tiba di atas kasur nya. Namun tentu abang tak mendengar nya.
"Ok, Udah sampe" ujar Bang Arya Sambil meletak kan gadis di atas kasur nya "Selamat Istirahat" Ujar nya kemudian sambil mengacak acak rambut adik kesayangan nya itu.
Aku yang berdiri tidak jauh dari mereka hanya menatap dalam diam. Merasakan bahagia yang mungkin kini pacar ku itu rasakan.
"Selamat istirahat" Ujar Bang Arya yang kini telah berdiri tegap di depan ku sambil tersenyum. Dan meletakkan satu tangan nya di pipi ku.
"Kamu juga" Ujar ku membalas senyum nya.
Dan Ia pun berlalu dan hilang dari balik pintu.
Sekarang gadis sedang menarik nafas nya panjang seolah ia sedang menghirup memori memori masa silam yang sudah lama ia tinggalkan.
Kamar yang tlah lama ia tinggalkan masih tampak sama dengan kali terakhir ia merebahkan badan nya di tempat tidur tua nya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください