"Mr. Dexter." Aurora terkesiap melihat siapa yang berdiri di ambang pintu rumahnya saat ini. Dia bahkan terlihat sangat terkejut dengan kehadiran Paul Dexter secara tiba-tiba. Wanita itu tampak berusaha menyembunyikan banyak hal dari ekspresinya, dia segera memperbaiki ekspresi keterkejutannya dan mencoba untuk bersikap sewajarnya.
Awalnya Paul Dexter terlihat sungkan dan ragu-ragu apalagi setelah melihat ekspresi wajah Aurora yang tampak kebingungan dengan kedatangannya yang secara tiba-tiba. "Ya, maaf aku datang sangat pagi." Ujarnya.
Wanita itu menelan ludah, dia jelas tidak bisamenyembunyikan kegusaran di matanya, apalagi saat Paul Dexter menatap langsung ke matanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください