Sementara itu Ivanca dan Cedric baru saja tiba di New York dan memilih menginap di sebuah hotel bintang tiga di kota itu. Dua insan yang tengah dimabuk cinta itu tak memikirkan tentang dunia di sekitar mereka. Ivanca bahkan dibuat mabuk kepayang oleh kekasihnya itu dan melupakan tentang orang tuanya yang sangat kecewa karena tindakan yang dilakukannya. Dia bahkan tak membayangkan imbas apa yang akan dirasakan oleh ayah dan ibunya, atas perbuatan bodoh yang dia lakukan dengan Cedric atas nama cinta.
Mereka berdua bahkan tak sungkan mengumbar kemesraan dimanapun mereka berada, sepanjang perjalanan dengan pesawat mereka lewati dengan berpegangan tangan, dan kini setelah tiba di hotel, tentu saja mereka merasa bahwa mereka menemukan kemerdekaan mereka sendiri. Di dalam ruangan itu tidak ada orang yang akan meneriakinya untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu seperti yang selalu dilakukan ibunya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください