webnovel

My Story'

Viona, seorang mahasiswi jurusan disain, yang biasanya hidup normal... kenapa tiba-tiba ada gosip kotor tentang dirinya? padahal dia tidak sekalipun pernah buat masalah, boro boro buat masalah, pernah ngobrol sama temen falkutas-nya aja enggak. sebenarnya siapa yang menyebarkan gosip itu? jangan lupa vote yah....

Fantasy_Princess · 若者
レビュー数が足りません
12 Chs

Cpter 11

Mia akan menginap di apartemen Viona, di karena kan besok weekend jadi mereka bebas. Viona baru saja selesai mandi dan sudah memakai piyama-nya. "Dah sana, gantian mandi." Mia melirik sekilas ke arah Viona yang sedang menyisir rambut. "Bentar lagi ah, lucu nih Upin Ipin nya" Mia kembali menonton siaran TV. Viona berdecak kesal padahal tadi Mia merengek meminta Viona cepat keluar kamar mandi.

Setelah di rasa sudah cukup menonton, Mia mengambil handuk dari tasnya dan mengambil salah satu piyama Viona, setelah itu ia bergegas ke kamar mandi. Handphone Viona berdering menampilkan nama sang kakak di monitor 'Bang Saka' Viona tersenyum senang dan membalas panggilan Saka.

"Bang Saka? Akh!! Abang! Adek kangen huhuuhu" Viona berpura-pura memang suara sedih. Saka yang mendengar sang Adek terlalu kekanakan menggelengkan kepalanya di sebrang sana.

"Waalaikumsalam adik manis, kakak juga kangen" Terdengar suara Saka yang berat membuat Viona menjerit dalam hati 'Suara Abang gw adem banget, lembut, pasti Abang gw nambah ganteng.'

"Eh? Iya bang, assalamualaikum Bang Saka" Saka terkekeh kecil.

"Waalaikumsalam Adik nya Abang"

"Kenapa bang? Tumben nelpon biasanya juga sibuk! Huh!" Saut Viona kesal. Saka tersenyum.

"Abang pulang" Viona melotot, mengecek hp nya takut hp nya salah sistem, Viona mencoba mengorek telinga nya, takut telinga nya conge-an eh, Takut salah dengar.

"Bang coba ulangi omongan Ab–"

"Abang pulang Viona" Viona yang belum menyelesaikan omongan nya sudah duluan di potong oleh sang kakak. Viona memekik senang.

"Abang! Abang serius!? Boong dosa loh! Ah Abang hiks–" Viona menangis.

"Hm, besok Abang jemput yah di depan apartemen kamu. Kita pulang bersama ke rumah." Saka tersenyum kecil mendengar adik nya menangis "udah dek, jangan nangis" saka menenangkan sang adik.

"Bang, hiks.. Vio kangen.." ucap Viona lirih.

"Makanya besok Abang jemput Adek, ini Abang lagi beresin rumah dulu"

"Kenapa Abang beresin sendirian! Kan bisa aku bantu, Abang baru pulang kan!?" Omel Viona, sekarang ia sudah tak menangis.

"Iya, Abang baru pulang. Abang gak mau Adek kecapean. Adek baru pulang kuliah kan?" Tanya Saka.

"Iya bang. Adek capek, gapapa bang? Abang lanjutin aja besok sama Vio, nanti Vio bantu"

"Yaudah Abang lanjutin besok sama Vio ya" terdengar suara tenang sang kakak.

"Hm, Vio gak sabar pulang bersama Abang" ucap Viona ria.

"Yaudah Abang tutup telepon nya yah, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam Bang" jawab antusias Viona.

Viona meletakkan hp nya ke atas kasur. Melirik sekilas ke arah jam dan kamar mandi. Ini udh mau azan magrib Mia belum keluar dari kamar mandi. Viona mengetuk pintu kamar mandi.

'tok tok tok' "Mia? Kamu lama banget di kamar mandi" tak ada sautan "Mia?" hening di kamar mandi, membuat Viona was-was takut terjadi apa-apa pada temannya. "Mia! Mia! Astaghfirullah gimana ini, Mia!" Viona mulai mengetuk pintu nya semakin keras.

'Ckelek'

♡Tbc♡