"Kamu yakin? Rasanya tidak mungkin jika Nick yang menghamili Celia." Martin menyipitkan matanya. "Dia sangat mencintaimu hingga tidak mau melepaskanmu." Ada nada getir dalam suaranya.
"Lalu mengapa Nick bersama dengannya di sana? Mungkinkah kamu mau mengantarku ke dokter kandungan di saat aku hamil, padahal kamu bukan suamiku?"
"Entahlah." Martin mengangkat bahunya. "Aku tidak bisa membayangkannya. Apa kamu sudah menanyakannya pada mereka? Maksudku apa benar kalau Nick yang telah menghamili Celia?"
"Sudahlah." Milly memegang kepalanya dengan kedua tangan sambil memejamkan mata. "Kepalaku sakit. Aku tidak mau membahas tentang Nick lagi. Kita bahas tentang pernikahan kita saja."
"Millicent!" Martin berdiri lalu berjalan mondar-mandir. "Aku tidak mungkin menikah denganmu dalam keadaan seperti ini. Kamu sedang marah pada Nick."
"Memangnya kenapa? Aku memang marah sekali padanya," kata Milly mengakuinya apa adanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください