"Jangan berbicara seperti itu Ibu ... Bisma tulus mencintai Bianka. Kalau Ibu mengizinkan, bolehkah Bisma menikahi Bianka sekarang juga? Dengan mahar seadanya dan memakai baju rumah sakit seperti ini saja, tidak apa-apa, para saksi bisa memanggil para suster dan yang lainnya, tinggal menelepon pak penghulu saja, kebetulan temen Papa ada yang menjadi penghulu," jelas Bisma yang benar-benar memberanikan dirinya. Suara Bisma itu sangat lantang dan terdengar sangat meyakinkan. Bahkan dokter Bagaskoro, Bulan juga ibu Bihana saja terbelalak dan percaya dengan yang diucapkannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください