Kak Ana menatap satu persatu peserta yang ada di hadapannya. "Aku tidak menyangka jika dialah pelakunya." Kak Ana nampak kecewa. "Baiklah, silahkan berdiri di sampingku bagi yang namanya aku sebut. Pelakunya adalah Fika Natasha."
Kak Ana mengisyaratkan Fika untuk maju ke depan dan berdiri di samping kak Ana.
Peserta yang lain terkejut mendengar nama Fika yang disebut. Seperti kak ana peserta yang lain juga tidak menyangka jika Fika pelakunya.
Fika adalah peserta dengan nomor urut setelah Naya. Fika satu-satunya peserta yang cukup diam. Dia tidak banyak bicara dan tidak suka bergaul dengan peserta lain.
"Wah, benarkah dia pelakunya aku kok masih tidak percaya."
"Iya, sama. Aku pun tidak percaya orang seperti Fika yang melakukannya."
"Benar, tapi bagaimana dia melakukannya? Bukankah dia berdiri di sisi yang lain saat menunggu giliran untuk melakukan pemotretan setelah Naya selesai."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください