webnovel

Me Vs Your Identity

Dipermainkan cinta? Mungkin sebagian orang pernah merasakannya. Naya gadis lugu, berpenampilan kuno dan selalu di kepang dua, giginya diteralis, kulit kecoklatan. Naya nekat menyatakan perasaan kepada sahabatnya. Abimanyu Pratama cowok teladan, berprestasi, jadi idola para gadis di sekolah. Namun, kemudian Abi menghilang hingga bertahun-tahun sejak pernyataan cinta itu. Seiring berjalannya waktu, akhirnya Naya bertransformasi setelah 4 tahun menempuh pendidikan di luar negara gadis itu menjadi modis, cantik, berkulit putih, rambut sepunggung menarik perhatian lawan jenisnya tidak terkecuali Putra, sahabatnya yang selalu siap sedia di samping Naya sejak bertahun-tahun. Putra menyatakan perasaannya kepada Naya di saat hati Naya masih trauma akan cintanya di masa lalu, saat yang bersamaan Papanya jatuh sakit dan perusahaan nyaris bangkrut. Abimanyu Cinta pertama Naya hadir kembali sebagai penyebab sakit Papanya dan juga kehancuran perusahaan milik keluarga. Kekaguman Naya berubah menjadi kebencian. Hal yang tidak terduga Abimanyu diam-diam menggunakan identitas lain untuk selalu membantu Naya, hal tersebut membuat Naya jatuh hati pada sisi lain identitas baru Abimanyu. Kenapa Abimanyu kembali? Kenapa ia harus menggunakan identitas lain untuk berada di sisi Naya? Siapa yang akhirnya dipilih oleh Hati Naya? Abimanyu cinta pertamanya? Putra yang selalu ada untuk Naya? Atau cinta yang lain?

Pena_aQuina · 都市
レビュー数が足りません
150 Chs

Bab 45. Negosiasi dengan Kakek

Sial, dasar kau Naya. Bisa-bisanya kau selamat dari bahaya. Lebih parahnya, kau malah mendapat perhatian dari tim perusahaan.

Fika juga, seharusnya ia jadi tersangka dan keluar dari kompetisi ini tapi malah mempunyai kesempatan untuk bertemu pimpinan dan mendapatkan pengampunan dari pimpinan.

Lihat saja, aku akan berusaha menyingkirkanmu dari kompetisi ini. Siapapun tidak akan aku biarkan untuk menghalangiku menjadi Ratu Model. Kata Fisa penuh percaya diri dalam hati.

Di lapangan Golf, ketua sudah menunggu kedatangan Abi. Beliau sedang melakukan pemanasan sebelum mulai bermain.

"Apa yang ingin kakek ketahui? Ah, aku salah. Seharusnya aku bertanya, apa yang kakek inginkan?"

"Hahaha, jangan buru-buru. Kita bisa bermain dulu. Apa caddy disini tidak ada yang menarik perhatianmu?" Ucap ketua meledek.

"Kakek!" Abi tidak suka dengan arah pembicaraan ketua yang mempunyai arti khusus sebagai perumpamaan. Abi merasa tersinggung.

"Kenapa kau meninggikan suara? Apa ucapanku salah?"

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください