webnovel

228. Dilarang di hadapanku

Al Fatih, Khalid dan Amira masih duduk di ruang tengah sambil mengobrol kesana kemari tentang minat dan bakat yang akan dipilih oleh Al-fatih kedepannya saat Ayyubi masuk ke dalam Mansion.

"Assalamualaikum"

"Waalaikum salam warahmatullah. Kamu baru pulang, Ayyubi? Dari mana saja mengapa sudah sore begini baru sampai rumah?" tanya Amira pura-pura tidak tahu kegiatan Ayyubi.

Al Ayyubi segera mendekati kedua orang tuanya yang duduk di depan Alfatih. Ia ulurkan tangannya lalu mencium tangan kedua orang tuanya. Ayyubi yang sama sekali tidak mengerti tentang permasalahan yang sedang mereka bicarakan, hanya memandang ketiga orang yang ada di sebelahnya. Ia mencoba menetralisir perasaannya saat melihat ada sorot mata tajam yang memandangnya dengan pandangan tidak suka dari Al Fatih.

"Kami baru saja melakukan rapat dengan anggota tim KKN desa XX, Bunda."

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください