***
Bicara memang mudah dan berlagak memang gampang. Pembuktiannya lah yang susah.
"Kamu benar-benar tak ingin lari dariku?" tanya Arkhano menoleh padanya sembari melajukan mini cooper, membelah jalan raya yang lengang menuju rumah orang tuanya. Hari ini, dia memutuskan untuk mengendarai mobil sendiri, tidak dengan bantuan Muchsin.
Aletta menghela napas panjang karenanya. "Apa kamu ingin aku lari saja? Kalau iya, aku akan membuka pintu mobil sekarang dan loncat dari sini," jawabnya terdengar serius, bisa melakukan itu kapan saja.
"Jangan macam-macam, Ale," peringat Arkhano menanggapinya dengan serius pula, takut kehilangannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください