Waktu persidangan akan segera dimulai, Maya duduk disebelah Marve diruang tunggu dengan perasaan gelisah, ini adalah kesempatan terakhirnya agar dapat mempertahankan perusahaannya.
"Tenanglah, kita pasti menang kali ini." Ucap Marve menenangkan Maya.
Maya berusaha untuk tersenyum walaupun hatinya gelisah kini.
Namanya telah dipanggil, Maya kemudian memasuki ruang persidangan di dampingi oleh Andre. Sedangkan Marve dan Verronica duduk menunggu di bangku penonton.
Maya telah masuk lebih dulu sementara Marve baru akan memasuki ruangan ketika berpapasan dengan Sandi.
Sandi yang juga akan memasuki ruang persidangan begitu tersentak melihat Marve.
"Apa kamu gugup?" Tanya Marve, Sandi berusaha mengatur ekspresi takutnya dengan menjawab "Tidak." Dengan cukup percaya diri.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください