webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#BETRAYAL
#CEO
#CONQUER

Mafia's Little Angel

Peringatan: Cerita ini mengandung unsur 21 tahun ke atas seperti romansa yang intens, aksi yang cukup brutal, pembahasan tentang berbagai macam senjata api, pengkhianatan, penggunaan bahasa kasar dan juga adegan-adegan sensual yang kurang nyaman bagi sebagian pembaca. * * * * * Kekuasaan, Kekayaan dan Wanita. Besar di lingkungan orangtua asuh seorang mafia terkenal membuat David Stockholm harus ikut terseret ke dunia penuh hasrat tersebut. Menghabiskan masa remaja dikelilingi peluru dan darah membuatnya menjadi pribadi yang menakutkan. Meskipun ia kini tumbuh menjadi seorang CEO sebuah perusahaan multi-nasional yang digolongkan sebagai salah satu dari sepuluh perusahaan terkaya di dunia, dan memiliki pesona layaknya Dewa Yunani tak dapat menutupi jati diri seorang mafia yang sadis dan tak kenal ampun. Walaupun semua telah dimilikinya, masih saja ada gejolak yang mengganjal di hatinya. Belum, belum pernah dipuaskan oleh semua yang telah ia raih selama ini dengan keringat dan darah. Bagaimana jika Angeline Youngblood, gadis polos berparas menawan yang selalu dipuja dan kerap menjadi objek fantasi liar oleh kaum adam memiliki sesuatu--yang tidak dimiliki oleh wanita lain--yang dapat membuat David merasa terpenuhi; hasratnya yang terpendam. Namun dosa lama David yang telah ditinggalkannya belasan tahun lalu kini muncul kembali, mengancam kehidupannya dan juga orang-orang di sekitarnya, membuat David harus memberikan seluruh yang ia punya untuk melindunginya. "Tak peduli berapa banyak peluru yang harus bersarang di tubuhku. Selama aku masih bisa bernapas, maka napas inilah yang akan melindungimu."

Eazy_Hard · アクション
レビュー数が足りません
184 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#BETRAYAL
#CEO
#CONQUER

Rumor Tentang Dave

"Bi, siapin seragamku dong!" teriak Jean dari lantai atas sambil memegang handuk dan berlari ke kamar mandi yang juga berada di lantai atas.

     Bi Endah yang mendengar hal itu pun tersenyum. "Akhirnya si enon mau pergi sekolah lagi." Dengan cepat Bi Endah pun membawakan seragam sekolah Jean dan menaruhnya di atas ranjangnya, kembali turun untuk menyiapkan sarapan Jean.

     Dalam waktu yang singkat, dua keeping roti dengan irisan buah strawberry serta segelas susu putih hangat pun sudah tersedia di atas meja makan. Sebelum meninggalkan meja makan, Bi Endah kembali menyunggingkan senyum penuh rasa syukurnya.

     Angeline yang baru selesai membasuh wajahnya berjalan ke dapur, mendengar suara yang tidak pernah ia dengar sebelumnya.

     Suara itu dihasilkan dari Dave, yang sedang menggoreng dua buah telur setengah matang dan menaruhnya di atas dua keeping roti.