webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · SF
レビュー数が足りません
375 Chs

76. The Great Loralei

"Mari kita runut satu persatu, Daeva." Pria yang ada di depannya menatap dengan penuh ketidakmengertian. Dia jadi orang bodoh di sini, padahal sebelumnya, dia tahu segalanya.

"Dae-Shim sebagai tubuh Decurion?" tanyanya pada Daeva. Melirik sekilas pria yang memainkan jam pasir di sudut ruangan, dia tidak bersalah akan hal ini. Sang Agung Loralei yang menyuruhnya.

"Di tengah masalah yang datang bertubi-tubi padamu, Sang Agung Loralei mengirimkan pria itu?"

Lagi-lagi hanya mendapat anggukan kepala dari Daeva. Tidak ada satu kalimat pun yang terucap dari celah bibirnya.

Jika ditanya, siapa yang paling bingung, maka jawabannya adalah Daeva Desdemonav.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください