webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · SF
レビュー数が足りません
375 Chs

55. Great magician: Philomel

"Dia bukan manusia, itulah yang perlu kau tahu. Juga, dari apa yang kau lihat kemarin, lupakan saja. Itu tidak ada hubungannya dengan kita. Dia hanya orang asing," imbuh Delwyn. "Aku akan segera menyelesaikan urusanku dengannya lalu kembali hidup dengan normal dan menikahi ...."

"Aku tidak percaya padamu lagi," sahut Areeta. "Aku tidak bisa percaya."

Delwyn diam seribu bahasa setelah mendengar kalimat itu. Jujur saja dia tak menyangka kalau Areeta akan memberi jawaban semacam itu, meksipun itu terdengar wajar-wajar saja.

Tentu, siapa yang akan percaya lagi jika dia sudah tahu bahwa dirinya dibohongi habis-habisan?

"Kau membohongi diriku sejak awal, Delwyn. Namun, aku tidak ingin membahasnya sekarang. Aku hanya ingin membuat wanita yang bersamamu berpihak padaku dan mau membantu untuk membuka segel itu dan mematahkan mantranya," ucap Areeta, berharap penuh.

"Dia punya sihir, maka adalah hal yang wajar jika dia bisa melakukan itu, Delwyn. Dia pasti punya cara."

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください