webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · SF
レビュー数が足りません
375 Chs

275. Marvith (2)

Sang surya mulai mengintip di balik gumpalan awan mendung di atas sana. Langkah kakinya gontai berjalan menyusuri lorong bangunan. Dia mengabaikan orang-orang yang menyapa dirinya, sebab dia belum benar-benar bisa mengumpulkan nyawanya setelah bangun tidur dari tidurnya yang tidak benar-benar lelap. Seakan baru beberapa menit berjalan, waktu sudah memasangnya untuk bangun kembali sebab dia mendapat telepon dari kliennya.

Delwyn berhenti. Dia menoleh ke salah satu ruangan dengan pemandangan yang tidak asing untuknya, ruangan tempat Gon berada. Dia melihat Marvith duduk sembari membaca buku di atas pangkuannya.

"Marvith?" Dia memanggil dengan lirik sembari berjalan mendekat ke arahnya. Dia menoleh ke arahnya."Kau semalaman berjaga di tempat ini?" Dia melirik jam dinding di atas kaca besar yang ada di sudut ruangan. "Belum ada pukul 06.00 pagi, padahal kemarin kita tidur tengah malam lebih. Aku yakin jika."

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください