Bab 89

Sudut Pandang Aimee

Setelah pertempuran usai, kawanan kami berada dalam keadaan lega namun kelelahan. Kami telah menang, tetapi harganya sangat mahal. Saya berdiri di samping James, tangan kami masih berpegangan, saat kami mengamati tempat terbukanya di mana pertarungan telah terjadi. Udara masih tebal dengan aroma keringat, darah, dan kemenangan yang tersisa.

Saya menoleh ke James, hati saya membesar dengan rasa syukur. "Terima kasih telah percaya padaku, telah mendukungku melalui semua ini."

Dia meremas tangan saya, matanya lembut dengan kasih sayang. "Aku akan selalu mendukungmu, Aimee. Kita di dalam ini bersama."

Dalam beberapa hari selanjutnya kami membantu kawanan untuk pulih dan membangun kembali. Jacob dan Vincent mengatur penyelesaian kekacauan, memastikan semua orang mendapatkan apa yang mereka perlukan. Ikatan di antara kami semua terasa lebih kuat dari sebelumnya. Meski berhadapan dengan kesulitan, kami keluar dari sisi lain dengan bersatu dan bertekad.