"Apa maksud kamu dengan jahat?" Davira mulai tertarik. Mendekatkan wajahnya sembari mencoba menelisik perubahan ekspresi gadis muda yang ada di depannya itu. Memastikan bahwa tak ada kebohongan yang hadir menyertai kalimat panjang miliknya tadi.
"Mereka membenci papa karena masa lalunya. Tentunya mereka juga tak menyukai kehadiran aku dan Anna. Mereka pasti akan mengirim kita ke panti asuhan kalau papa pergi ke luar negeri. Jika tidak, mereka akan membiarkan kita di rumah sendiri kalau papa keluar negeri." Alia menjelaskan. Memasamkan wajah untuk mengiringi pungkasan kalimat yang diucapkan olehnya.
Baiklah, Davira kini mulai mengerti situasi dan keadaan yang ada. Alasan Alia ada di sini alih-alih berdiam diri di rumah dan belajar untuk ujian akhir, sebab gadis itu terpaksa. Tak ada yang menjaga mamanya kalau sang papa pergi bekerja, juga tak ada yang merawat adik kalau ia ditinggal sendirian.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください