12
"Selamat datang di ruang Fitness."
Angga melihat ke sekeliling ruangan yang sangat luas. Didalamnya berbagai macam alat olah raga tersusun rapi. beberapa pegawai terlihat sedang menggunakan alat dengan santai. Angga hanya bisa terdiam kagum tanpa tahu beberapa fungsi dari alat itu.
"Apa ini semua boleh digunakan ?" tanya Angga.
"Tentu saja, kau kira ini semua pajangan ?"
"Cobalah salah satu Kroom !" ucap Fei.
"Aku tidak tahu cara menggunakannya." Angga terlihat ragu.
"Ayolah, biar ku beritahu caranya. Cepat kemari !"
Angga mulai mencoba angkat beban, karna menurutnya itu yang paling mudah digunakan. Karena gaya yang dilakukan olehnya saat mengangkat beban terlihat sangat aneh, Feira tertawa terbahak-bahak. memancing beberapa mata menengok ke arah Angga, hingga membuatnya malu.
Mereka pun beralih ke alat selanjutnya. terlihat lebih rumit dangan kursi sandar dan tuas buka tutup yang terkoneksi dengan beban di belakangnya. awalnya Angga mencoba menyesuaikan posisi duduk terlebih dahulu. tiba-tiba beberapa karyawan yang dari tadi tersenyum melihat kelakuan mereka, kini mencoba membantu Angga untuk menggunakan alatnya dengan benar.
Setelah hampir 1 jam mencoba berbagai alat kebugaran, akhirnya Angga dan Feira beristirahat menuju ke ruang kantin yang ada di sebelahnya. disana tersedia minuman hangat menyehatkan beserta buah-buahan segar kaya akan vitamin. Angga hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat begitu lengkapnya fasilitas yang ada di Sean Agency ini.
"Aku sungguh kagum akan fasilitas yang ada di perusahaan ini. bukan hanya memfasilitasi para pro Gamer untuk bermain game saja, tapi fasilitas pendukung seperti ini sangatlah diluar khayalanku."
"Ini tidak seberapa. Kita ini hanya cabang kecilnya saja. bila kamu ke perusahaan pusat yaitu Sean tower yang ada di Singapore itu lebih gila, disana ada kolam renang dan pemandian air panasnya." ucap Feira.
Angga sedikit tertarik dengan ruangan yang ada di sebelah ruangan Fitness, sepertinya itu tempat kebugaran juga, karena ada beberapa orang masuk dan keluar dengan berkeringat.
"Itu ruang apa ya, Fei ?"
"oh itu, itu ruang Sparring. tempat latihan beradu otot. Dan juga ada Ring untuk pertandingan, bisa digunakan untuk tinju dan MMA."
"Kereeen..."
"Besok aku akan mencoba masuk kesana." ucap Angga.
"Kamu serius ?"
"Tentu saja. tapi tidak hari ini. aku ingin berfokus bermain Game terlebih dahulu."
"Oke, saatnya kita kembali ke ruang fasilitas."
Mereka berdua beranjak dari kantin menuju ke ruangan Gaming untuk kembali bermain God of Highwick.
***
[ Selamat datang di pulau SHANDRIA. ]
[ Desa Farian ]
kroom kembali login ke dalam game, tepatnya di kota awal para job Warrior.
"Untuk sekarang aku harus berfokus menaikkan level ku dan meningkatkan kekuatan seperti yang lain. Aku tidak mau ketinggalan." Kroom mulai bertekat.
[ Level : 1 ]
"Aku sedikit bingung dengan tidak ada Guideline nya. yah ini selere tiap pemain, ada yang suka dengan Guideline dan ada juga yang suka dengan game tanpa Guidline sedikitpun."
Kroom mencoba membuka beberapa menu untuk ia pelajari pertama kalinya. mengingat setiap kegunaan dan fungsinya.
"Pertama aku harus menemukan Quest."
Kroom mulai mencari disekelilingnya. Ada perbedaan mencolok dari Player dan NPC. Kalau Player, di atas kepala mereka terdapat Bar Nickname, sedangkan Npc hanya menapilkan Emblem diatas kepalanya.
Saat Kroom mencoba mendekati ke NPC mereka akan me respon dengan menyapa terlebih dahulu. sedangkan Player, mereka hanya akan menatap saja dan melihat ke atas kepala kita memeriksa nama. Walaupun Ras Warrior dan Npc hampir sama atau mirip dalam bentuk tubuh.
Kroom mulai mendekati NPC tak jauh dari kemunculan pertamanya. Emblem di atas kepalanya yang awalnya tidak berwarna apapun, kini mulai berwarna Kuning.
[ Selamat datang Warrior muda ]
[ Sepertinya kamu baru disini. Aku ingin mengetes kemampuanmu. Apakah kamu akan menjadi pahlawan yang hebat kelak. ]
[ Gunakan Senjata ini untuk mulai berburu ]
Sebuah Notifikasi muncul dihadapan Kroom.
[Quest utama]
[ Kalahkan 10 Baby Beetle yang berada di padang rumput Farian, kemudian melaporlah kembali untuk menyelesaikan Quest. ]
[ hadiah : 100 exp, 1 set armor pemula lvl 1 ]
[ Terima : Y/N ]
"Terima !"
kini di tangan Kroom muncul sebuah senjata Pedang Besi.
[ Begginer Iron Sword (lvl 1) ]
[Rank : F ]
[ ATK Damage : +10 ]
[ Ketahanan : tidak bisa hancur ]
"Baiklah, saatnya mulai leveling."
Kroom mulai berjalan menuju padang rumput yang dimaksud, tak jauh dari tempat NPC. Terlihat tak jauh dari padang rumput, ada beberapa Player yang sedang berburu Monster level rendah. Kroom yakin mereka adalah para Player yang berganti Ras, atau membuat Karakter baru. Karena menurutnya tidak mungkin ada player yang baru saja login seperti Kroom.
[ Anda memasuki Padang rumput Farian ]
Dihadapan Kroom, padang rumput luas terhampar hijau, beberapa Monster lalu lalang tersebar diberbagai tempat. Kroom mulai melihat ke bagian atas Monster untuk melihat nama dan Lvel nya.
[ Baby Beetle (lvl 2) ]
Serangga besar berbentuk kumbang, berjalan menggunakan 6 kaki nya diatas padang rumput.
Kroom melihat ke status Darahnya.
[ Kroom Health : 500/500 ]
[ Baby Beetle (lvl 2) health : 200/200 ]
"Akan kucoba serang."
Kroom langsung mengayunkan pedang besinya kearah monster tersebut.
(Memberikan damage 30)
[ Baby Beetle (lvl 2) health : 170/200 ]
Monster itu memekik marah. Kemudian mulai menyerang kroom. Kroom tidak mencoba menghindar untuk melihat damage yang diterima.
(Menerima damage 52)
[Kroom Health : 448/500]
"Aku perlu memberikan 6 serangan untuk mengalahkan 1 Baby Beetle."
Kroom mulai menyerang secara signifikan. Menghindari serangan untuk mengurangi kerusakan yang diterima. kemudian berhasil mengalahkannya.
[ musuh yang harus dikalahkan 1/10 ]
"EXP yang didapat 7% setiap mengalahkannya, Dan drop itemnya tidak ada. apakah drop ratenya sangat rendah ?" pikir Kroom.
"Saatnya perburuan..."
Kroom mulai memburu mereka satu per satu. serangan mereka untuk di level rendah, lumayan besar. Namun hindaran kroom mampu mengikuti kecepatan serangnya, sehingga tidak mengalami kerusakan yang banyak.
[ Quest terpenuhi ]
[ musuh yang harus dikalahkan 10/10 ]
[ kembali melapor dan ambil hadiah ]
"luar biasa susah ternyata untuk mendapatkan Drop item, gold dan exp di level bawah." kroom mulai memeriksa slot inventory nya.
[ 7 gold ]
[ 3 Animal Fur ]
[ Animal Fur : Bahan dasar untuk membuat potion ]
"Saatnya melapor dan menerima hadiah."
Kroom kembali ke desa Farian kemudian bertemu NPC tadi.
[ Terimakasih Warrior muda, telah menyelesaikan Quest pertamamu. Ini hadiah yang ku janjikan. ]
[ Mendapat 100 EXP]
[ Anda naik Lvl ! ]
[ Iron Plate (lvl1) ]
[ Iron Leggings (lvl1) ]
[ Iron Boots (lvl1) ]
[ Iron Gloves (lvl1) ]
"Sekarang aku paham. Warna Emblem pada NPC mempunyai arti Khusus."
kroom menatap kearah NPC tadi. Awalnya saat ia mendekatinya, Emblemnya berwarna Kuning. Sekarang ketika Quest telah selesai, Cahaya Emblem NPC nya Berwarna putih biasa.
"Emblem warna'Kuning' berarti Quest Normal yang memiliki hadiah item."
"Lalu sekarang, setelah aku menyelesaikannya, muncul Quest baru dengan tandan Emblem putih."
kroom mencoba memeriksanya, dengan membaca deskripsi Ques Emblem putih dari NPC yang sama.
[ Quest berulang ]
[ Kalahkan 10 Baby Beetle yang berada di padang rumput Farian, kemudian melaporlah kembali untuk menyelesaikan Quest. ]
[ hadiah : 100 exp ]
"Oh... Emblem putih artinya Quest berulang. tidak ada hadiah equipment, hanya Exp." Kroom mulai paham.
"Emblem Kuning artinya Quest utama, memiliki hadiah yang lumayan. Emblem putih adalah Quest berulang, berguna untuk leveling. Lalu warna apa lagi ya ?"
Kroom mulai penasaran akan mendapatkan informasi baru.
"Sekarang saatnya berburu Quest dan Level Up. !" Ia mulai memiliki sebuah tujuan baru.
Petualangan Kroom di pulau Shandria, tepatnya di bagian selatan pun dimulai.