webnovel

Meminta Restu

Meninta Restu

Setelah perdebatan panjang Kaisar pun menyakinkan sang Oma Belva bahwa Cathleen bukanlah perempuan yang tidak baik.

"Oma, dia tidak seburuk itu. Percaya sama aku kalau dia bisa jadi ibu untuk anak-anakku kelak." jelas Kaisar pada wanita paruh baya tengah duduk di sofa tersebut.

Belva seolah tidak mendengarkan perkataan cucunya. Wanita itu cenderung lebih banyak diam tak menyangka jika kedatangan cucunya membawa petaka untuk keluarganya.

"Bagaimana mungkin kamu bisa menikah dengan Janda itu, Kai. Kamu itu keturunan terhormat apa kata orang-orang tentang keluarga kita."

"Apa peduli kita terhadap omongan orang-orang di luar sana sih, Oma. Ayolah ini hanya sebuah status yang penting itu bagaimana dirinya bisa bersikap baik dan juga attitude nya, Oma." jelas Kaisar dengan jelas.

Belva berdiri wanita itu sudah muak dengan penjelasan sang cucu. Wanita itu kembali ke dalam kamarnya mengasingkan diri dengan tamu yang baru beberapa jam yang lalu itu tiba.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください