20.Masalah yang datang

Sudah selesai membasmi Binatang Spiritual tingkat 8 tahap Pemadat Emergi, Xioa Bu lamgsung mengambip core dari binatang terserbut dan memberikannya kepada Ling Lin Yi.

"Apa yang kamu lakukan? Core hewan ini punyamu, kamu yang mengalahkannya, kenapa kamu malah memberikannya kepadaku?". ucap Lin Lin Yi, dia sama sekali tidak menginginkan Core tersebut, mengingat disama sekali tidak pantas menerimanya, apalagi dia telah diselamatkan oleh Xiao Bu.

"Tidak apa apa senior, terima saja, lagipula yang melihat Binatang spiritual itu terlebih dahulu kan senior Lin, jadi aku hanya membantu senior untuk mendapatkannya". ucap Xiao Bu dengan santainya, dia sebenarnya menginginkan Core tersebut akan tetapi dia tidak ingin mengambil sesuatu yang menjadi milik orang lain.

Mendengar perkataan Xiao Bu, Ling Lin Yi menundukkan mukanya karena malu serta terlihat pipinya berubah warna menjadi merah, dia baru pertama kali berbicara dengan seorang pria, mengingat Ling Lin Yi mempunyai sifat datar terhadap pria yang ingin mendekatinya, tidak disangka Xiao Bu membuat hati Ling Lin Yi berdebar debar.

Sambil mengalihkan pandangannya yang malu Ling Lin Yi menerima Core tersebut dengan lengan seputih susu serta selembut kain sutra. "Terimakasih Xiao Bu, kamu sudah menyelamatkanku serta kamu juga memberikan Core dari Binatang tingkat 8 tahap Pemadat Energi kepadaku, aku berhutang budi padamu".

"Tidak perlu sungkan senior Lin, sudah kewajibanku untuk menolong sesama murid sekte Pedang Indah, dan lagi apakah senior Lin tidak membuat kelompok?". tanya Xiao Bu, menurutnya semua wanita yang mengikuti ujian murid inti semuanya membuat kelompok tidak terkecuali dengan Ling Lin Yi.

"Aku tidak pernah bergaul dengan sesama murid, keseharianku hanya berlatih, berkultivasi dan membaca buku. Jadi aku sama sekali tidak mengenal murid murid luar sekte Pedang Indah". ucap Ling Lin Yi dengan malu malu.

Xiao Bu terpaksa berpikir untuk berkelompok dengan Ling Lin Yi, karena akan berbahaya jika membiarkan seorang gadis berburu sendirian dihutan Forest Of Death. "Jika senior Lin tidak keberatan dengan ajakanku, apakah senior ingin membuat kelompok dengaku?". ajak Xiao Bu.

Ling Lin Yi langsung mengangkat kepalanya melihat Xiao Bu dengan mata berbinar, ini kali pertamanya mempunyai teman disekte Pedang Indah. "Apakah kamu serius? mungkin aku akan menghambatmu jika aku ikut denganmu". ucap Ling Lin Yi dengan muka melas.

"Tidak ada yang namanya menghambat jika kita bekerja sama, lagipula tidak pantas meninggalkan seorang gadis sendirian dihutan yang berbahaya inikan". ucap Xiao Bu

Ling Lin Yi mengumpat malu karena ucapan Xioa Bu, jelas Ling Lin Yi semaki tertarik dengan Xioa Bu, bukan karena Xioa Bu menyelamatkannya tetapi juga mengkhawatirkannya. "Kalau begitu, mohon bantuannya mulai sekarang". ucap Ling Lin Yi dengan muka memerah dan tertunduk malu.

.............

Sudah lebih dari 2 jam sejak Ling Lin Yi mengikuti Xiao Bu, dia sama sekali tidak menyangka akan kekuatan Xiao Bu, disetiap perburuan, jika ada Binatang Spiritual yang menghampirinya akan mati dengan satu serangan tidak lebih bahkan Binatang Spiritual tersebut tidak memiliki waktu untuk memukul Xiao Bu sedikitpun. Hanya sekali Xiao Bu terkena serang dari Binatang Spiritual tingkat setengah langkah tahap Jagoan, akan tetapi luka yang diderita tidak terlalu serius hingga bisa disembuhkan dengan energinya.

Ling Lin Yi bahkan tidak pernah melihat murid sekuat ini sehingga dia berfikir bahwa Xiao Bu adalah murid inti yang mengikuti ujian, akan tetapi pemikiran itu ditepis dari pikirannya.

Sedang asik asiknya berburu, Xiao Bu merasakan ada hawa pembunuh yang menyeramkan bergerak kearahnya dan Ling Lin Yi, menurut Xiao Bu mungkin dia pembunuh bayaran yang disewa oleh pamannya Xiao Bing atau seseorang yang berniat menyelakai Ling Lin Yi, sedang fokus kearah hawa pembunuh itu Xiao Bu mendengar sistemnya berbicara.

"Sistem Lili : Bahaya tuan, ada pendekar ditahap jagoan sedang menuju kemari".

"Apakah kamu bisa membatuku Lili?" tanya Xiao Bu

"Sistem Lili : Bisa tuan, apakah anda ingin mengaktifkan sistem Peningkatan Sementara?".

"Aktifkan". seketika tingkat kultivasinya meroket naik ketahap Jagoan, Xiao Bu meminta Ling Lin Yi untuk menunggunya sementara, sedangkan Xiao Bu bergerak maju menuju hawa pembunuh itu.

"Senior Lin, apakah kamu bisa menungguku sebentar disini, aku tidak akan lama". ucap Xiao Bu

"Tidak masalah". ucap Ling Lin Yi, sebenarnya dia penasaran Xiao Bu ingin kemana, tetapi dia menahan rasa ingin tahunya sehingga menerima perkataan Xiao Bu.

Setelah berbicara, Xiao Bu bergerak cepat dengan teknik Langkah Kilatnya, kecepatannya sunggu tidak bisa dilihat oleh mata, butuh 10 detik untuk menemukam seseorang dengan hawa pembunuh tersebut.

"Siapa kau!". ucap pembunuh bayaran tersebut dengan kaget, karena tiba tiba muncul seorang pemuda yang bahkan dia tidak menyadari dari arah mana pemuda itu muncul.

"Kau tidak perlu tahu siapa aku, yang jelas aku ingin tahu apa niatmu datang kehutan Forest Of Death ini". ucap Xiao Bu dengan nada dingin yang seakan biasa menusuk seseorang dengan omongannya saja.

"Aku hanya ingin menjalankan tugas untuk membunuh cucu dari ketua tertinggi sekte Pedang indah". ucap pembunuh itu.

"Siapa yang kau incar?". tanya Xiao Bu.

"cucu dari Ling Zhang Hu yaitu Ling Lin Yi". ucap pembunuh itu yang tidak bermaksud untuk menutupi niatnya datang kehutan Forest Of Death.

Xiao Bu sempat kaget, dia tidak mengetahui jika Ling Lin Yi adalah cucu dari ketua tertinggi Ling Zhang Hu, dia sama sekali tidak memperhatikan nama dari Ling Lin Yi sebelumnya jadi tidak tahu jika ada marga Ling di nama Lin Yi.

"Sungguh gadis yang malang, sebelumnya dia hampir mati karena binatang tingkat 8 tahap Pemadat Energi dan sekarang dia diincar oleh seorang Pembunuh Bayaran apalagi ditahap Jagoan pula". gumam Xiao Bu, merasa jika nasib Ling Lin Yi sungguh penuh dengan masalah.

"Apa ada masalah kau dan juga ketua tertinggi?". tanya Xiao Bu.

"Aku hanya pembunuh yang disewa seseorang untuk menjalankan misi tersebut". ucap pembunuh itu.

"Siapa yang menyewamu untuk membunuh Ling Lin Yi?." tanya Xiao Bu dengan penasaran.

"Maaf jika kau menanyakan tentang itu, aku tidak bisa menjawabnya! dan lagi aku sudah menjawab pertanyaanmu jadi menyingkirlah dari jalanku!". ucap pembunuh .

"Jika kau tidak bisa menjawab siapa yang memerintahkanmu, berarti maaf aku tidak bisa membiarkanmu membunuh senior Lin". ucap Xiao Bu dengan santainya, dia sama sekali tidak merasa takut sama sekali.

"Jangan salahkan aku jika aku membunuhmu juga!". sang pembunuh langsung melesat maju mengeluarkan pedangnya.

Sedangkan Xiao Bu juga mengeluarkan pedang barunya yaitu pedang Ice Freezing Sword, seketika pedang itu berada genggaman tangan Xiao Bu, hawa yang dikeluarkan dari pedang ganda itu sungguh dingin, sang pembunuh yang melesat kearah Xiao Bu seketima berhenti untuk menyerang karena merasa suhu dihutan tersebut berubah turuh sehingga membuat badannya menggigil kedinginan.

Xiao Bu tidak ingin menahan diri, dia menyalurkan energinya ke pedang Ice Freezing Sword, seketika hawa yang dikeluarkan menabah suhu dingin yang bisa membekukan siapa saja yang tersentuh oleh pedang tersebut.

"Sialan, bocah itu mempunyai senjata yang menakutkan, jika aku tidak berhati hati mungkin aku yang akan mati disini?". gumam pembunuh itu dengan berhati hati.

"Hei paman pembunuh, apakah kau tidak berniat bertarung? tapi maaf aku tidak bisa melepaskan seorang pembunuh ditahap Jagoan begitu saja, jika aku membiarkanmu pergi itu akan membuat masalah dimasa depan nanti". ucap Xiao Bu yang langsung melesat dengan kecepatan tinggi yang bahkan pembunuh itu tidak sempat bereaksi terhadap gerakan Xiao Bu.

'Teknik Pedang Ganda Pembelah Langit'

Seketika udara dingin disekitar Xiao Bu berkumpul seperti tornado yang siap untuk menghantam dan membekukan pembunuh itu, bahkan alam sempat bergetar seperti gempa bumi yang dihasilkan dari satu tebasan dari combinasi pedang Ice Freezing Sword dan teknik Pedang Ganda Pembelah Langit.