Laras terkekeh melihatnya dan langsung berkata kalau mungkin saja gadis yang mereka bicarakan itu tak mengikuti kegiatan apa pun di sekolah. maka dari itu Bima yang terbilang sangat aktif dalam organisasi dan kegiatan sekolah pun jelas saja tak mengenalnya. Andra ikut membenarkan hal tersebut dan mungkin memang benar kalau Kayla tak mengikuti kegiatan apa pun di sekolah.
"Dan juga, lo itu kek batu tau nggak, sih?" Andra menatap Bima sembari memajukan wajahnya sedikit ke depan.
"Maksud lo?" Bima terlihat tersinggung dengan ungkapan adiknya tersebut.
"Iya. Lo itu kek batu, kek kulkas juga." Andra berujar serius, namun terdengar sangat menyebalkan. "Jadi untuk sekarang cewek-cewek ngejauhin lo tuh bukan karena diancem sama tuh mak lampir, tapi karena pilek buat adepin orang sedingin elu," lanjutnya membuat yang lain tergelak oleh ucapannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください