Lima tahun berlalu ...
Pernikahan Davina dan Rico berjalan lancar. Mereka begitu harmonis dan sangat bahagia. Meskipun sampai saat ini mereka belum dikaruniai anak darah daging Rico.
"Kalian ini mbok coba bayi tabung atau apalah. Hannah sebentar lagi udah mau SMP. Kamu tahu sendiri anak remaja jaman sekarang udah jarang dekat as Ama orangtuanya. Kalau Hannah sibuk sama temennya kalian tinggal berdua aja," ucap Tante Anya saat makan malam di rumah Rico.
Rico tak menanggapi ucapan tantenya itu. Sudah sering hal seperti itu ia dengar. Dari rekan bisnisnya ataupun orang-orang di sekitarnya.
"Mas Rico belum mau, Tante," jawab Davina. "Lagian, Hannah mau kemana? Mas Rico aja udah kayak satpam. Ini itu enggak boleh."
"Dia anak cewek. Harus dijaga betul-betul. Rico enggak mau bapak aslinya marah sama Rico karena enggak jagain anaknya baik-baik," ucap Rico.
"Mas Rico kog gitu ngomongnya? Ali enggak mungkin nyalahin Mas Rico," sahut Davina.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください