webnovel

FIRST LOVE

Percayakah kamu dengan ungkapan jika cinta pertama selalu gagal? Atau cinta pertama tidak pernah berhasil? Lova Putri Alexander Archelaus : Cinta pertama. Pertama kalinya aku belajar untuk mencintai sekaligus melepaskan Axe. Jadi haruskah aku percaya dengan ungkapan itu? Axelle Adelio Cetta : Apa itu cinta? Bahkan aku sendiri saja tidak tahu apa nama yang benar untuk rasaku pada Lova. Jadi bagaimana aku bisa tahu cinta pertamaku gagal atau tidak? Mohon dukungannya dengan meninggalkan jejak berupa vote, comment dan review. Cover : Pinterest

Dewa90_ · 若者
レビュー数が足りません
433 Chs

FIRST LOVE | 321

Axel terbatuk-batuk kecil. Tangan kanannya dengan cepat menyambar gelas air putih di depannya. Axel meneguknya dengan cepat sambil melirik Alex dari balik gelasnya dengan hati-hati. Langsung melengos ketika pria bule itu memergokinya.

Kedua alis Alex terangkat naik. Alex menatap Axel geli. "Easy, boy. Relax. Nasi gorengnya masih ada banyak kalau kamu mau lagi."

Axel kembali meletakkan gelas yang isinya sudah berkurang setengah di atas meja. "Nope." Axel menggeleng. "Saya sudah cukup, uncle. Terima kasih untuk sarapannya."

Alex mengangguk. "Kamu terlalu banyak mengucapkan terima kasih hari ini." kekeh Alex. "But good on you. Bagaimana keadaannya?" Alex menunjuk pelipis Axel, lalu turun ke bahu anak laki-laki itu yang sudah tidak memakai arm sling lagi.

Axel reflek menyentuh kepalanya. "Ah ... sudah dilepas kain kasanya ternyata. I'm fine, then." kata Axel sambil menurunkan tangannya.

"What happened to your hand?"

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください