-FLASHBACK-
"Siapa yang akan menyalahkan Rain?"
Itu suara papanya.
Rain diam-diam menghela napas lega.
Pintu kamarnya kembali ditutup dan papanya masuk menghampiri Rain dan mama tirinya.
"Kupikir kau tadi Melissa," ucap mama tiri Rain.
"Kau takut?" tanya papanya geli.
"Tentu saja! Bagaimana jika dia menghukum Rain lagi?" balas mama tirinya. "Kau bahkan tak bisa membela anak ini di depan Melissa." Mama tirinya terdengar kesal.
Papa Rain meringis. "Maaf, tapi itu bagian dari kesepakatan kami."
Mama tirinya menghela napas, lalu duduk di tepi tempat tidur Rain. Begitu pun dengan papa Rain.
"Kau baik-baik saja? Apa kau dipukul lagi?" tanya papanya.
Mama tirinya terkesiap ngeri. "Benarkah? Kau dipukul lagi?" cemasnya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください