webnovel

Fate/Problem child

作者: Believexthat
アニメ·コミックス
連載中 · 341.9K ビュー
  • 39 章
    コンテンツ
  • レビュー結果
  • NO.200+
    応援
概要

タグ
3 タグ
Chapter 1Leaving for Nasuverse

After the battle with Azi Dhaka Izayoi decided to spend his days in relaxation until one day Baron la Croix came today to give him some news.

In a small room; the tailcoat demon Lord was standing in front of the future's last embryo.

"Why are you here?" Izayoi did not dislike Croix but it did not mean he liked him either. It just his personality is really annoying.

"I thought you would be getting bored so I just came here to give you something you like." Baron was extremely familiar with Izayoi's personality. He knew this boy will do crazy things for fun and if there is nothing fun to do, then he would just sleep.

"What is it?" All the laziness Izayoi had inside him disappeared. If Baron came here with something fun it's gonna be interesting.

"Now you are listening to boy, I discovered worlds during my travel. A group of with different structure than the worlds that you and your friends came from." Baron said with a smile on his face.

"Now, I am interested to tell me more," Izayoi asked and then Croix spent a few hours explaining izayoi the basics the counterforce, the ending of Age of Gods. Izayoi learnt that Gods of that world are an apathetically weaker version of Gods here.

"So how many years are we gonna spend there?" Izayoi asked thinking about his new adventures.

"We, kid you are mistaken only you&i are going. Your friends are not coming." Baron dropped the bomb and after hearing it Izayoi lost interest in this new world. It was not worth it for him to leave years of adventures in a little garden for this boring world Baron was talking about.

"Don't make your decision so quickly kid, there is a little piece of information, the time ratio in that world is slower than this world. One month in this world will like one year in that world." Baron knew that Izayoi will drop the idea of going to that world if meant leaving the little garden for years.

"Well, then when I will be leaving then?" Izayoi asked. He was satisfied with these conditions

"We are leaving now, I have already left a letter to Kuro Usagi about it." While saying that Croix enveloped Izayoi and himself into a bubble which was then sucked into a portal.

あなたも好きかも

レビュー結果

  • 総合レビュー
  • テキストの品質
  • リリース頻度安定性
  • ストーリー展開
  • キャラクターデザイン
  • 世界観設定
レビュー
いいね
最新
XenMon_Rizky
XenMon_RizkyLv1

Di A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian)sederet.comKamus Translate... English to Indonesian Indonesian to English English to English Listening Grammar Kosakata Pidato Percakapan Menulis Idiom TOEFL General Contoh Dialog dengan Hope & Wish Apakah ada perbedaan di antara hope and wish? Jawabannya adalah ada. Hope adalah untuk mengungkapkan harapan atau keinginan yang masih mungkin terjadi dan bisa diwujudkan, sedangkan wish untuk menyatakan harapan atau keinginan yang tidak mungkin terjadi dan butuh keajaiban untuk mewujudkannya. Contoh: I hope she will come. (Aku harap ia akan datang) –> dia masih mungkin akan datang I wish you were here. (Aku harap kamu ada di sini) –> kamu tidak mungkin ada di sini Wish juga bisa digunakan untuk menyatakan penyesalan akan situasi yang terjadi di masa lampau. Contoh: I wish I hadn’t overslept. (Aku harap aku tidak ketiduran) –> nyatanya aku ketiduran dan sekarang aku menyesalinya Selain itu, wish juga bisa dipakai untuk menyatakan harapan kita untuk orang lain. Contoh: I wish you the best of luck. (Semoga kamu beruntung) Untuk memahami lebih lanjut tentang penggunaan hope dan wish, mari kita lihat beberapa contoh dialog berikut ini: Dialog 1 A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian) Dialog 2 A: Hey, you look so down. Are you okay? (Hei, kamu terlihat sangat sedih. Apakah kamu baik-baik saja?) B: No, I’m not. My girlfriend is mad at me. (Aku tidak baik-baik saja. Pacarku marah padaku) A: May I know why? (Boleh aku tahu mengapa?) B: I yelled at her yesterday. Oh God, I wish I hadn’t gotten out of control like that. (Aku berteriak kepadanya kemarin. Oh Tuhan, aku harap aku tidak hilang kendali seperti itu) A: Have you apologized to her? (Apakah kamu sudah meminta maaf kepadanya?) B: Yeah, I have. But she hasn’t responded yet. I just hope she will forgive me. (Sudah. Tetapi dia belum merespons. Aku hanya berharap dia akan memaafkanku) Dialog 3 A: Hallo, Ben speaking. (Halo, dengan Ben di sini) B: Hallo, Ben. This is Anne. (Halo, Ben. Ini Anne) A: Oh hi, Anne. What’s up? (Oh, hai, Anne. Ada apa?) B: I just want to tell you that I can’t come to your party tonight because my son is sick. (Aku hanya ingin memberitahu bahwa aku tidak bisa hadir di pestamu malam ini karena anakku sakit) A: I’m sorry to hear about your son. I wish your son a speedy recovery. (Aku turut menyesal anakmu sakit. Semoga dia lekas sembuh) B: Thanks, Ben. (Terima kasih, Ben)A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian)sederet.comKamus Translate... English to Indonesian Indonesian to English English to English Listening Grammar Kosakata Pidato Percakapan Menulis Idiom TOEFL General Contoh Dialog dengan Hope & Wish Apakah ada perbedaan di antara hope and wish? Jawabannya adalah ada. Hope adalah untuk mengungkapkan harapan atau keinginan yang masih mungkin terjadi dan bisa diwujudkan, sedangkan wish untuk menyatakan harapan atau keinginan yang tidak mungkin terjadi dan butuh keajaiban untuk mewujudkannya. Contoh: I hope she will come. (Aku harap ia akan datang) –> dia masih mungkin akan datang I wish you were here. (Aku harap kamu ada di sini) –> kamu tidak mungkin ada di sini Wish juga bisa digunakan untuk menyatakan penyesalan akan situasi yang terjadi di masa lampau. Contoh: I wish I hadn’t overslept. (Aku harap aku tidak ketiduran) –> nyatanya aku ketiduran dan sekarang aku menyesalinya Selain itu, wish juga bisa dipakai untuk menyatakan harapan kita untuk orang lain. Contoh: I wish you the best of luck. (Semoga kamu beruntung) Untuk memahami lebih lanjut tentang penggunaan hope dan wish, mari kita lihat beberapa contoh dialog berikut ini: Dialog 1 A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian) Dialog 2 A: Hey, you look so down. Are you okay? (Hei, kamu terlihat sangat sedih. Apakah kamu baik-baik saja?) B: No, I’m not. My girlfriend is mad at me. (Aku tidak baik-baik saja. Pacarku marah padaku) A: May I know why? (Boleh aku tahu mengapa?) B: I yelled at her yesterday. Oh God, I wish I hadn’t gotten out of control like that. (Aku berteriak kepadanya kemarin. Oh Tuhan, aku harap aku tidak hilang kendali seperti itu) A: Have you apologized to her? (Apakah kamu sudah meminta maaf kepadanya?) B: Yeah, I have. But she hasn’t responded yet. I just hope she will forgive me. (Sudah. Tetapi dia belum merespons. Aku hanya berharap dia akan memaafkanku) Dialog 3 A: Hallo, Ben speaking. (Halo, dengan Ben di sini) B: Hallo, Ben. This is Anne. (Halo, Ben. Ini Anne) A: Oh hi, Anne. What’s up? (Oh, hai, Anne. Ada apa?) B: I just want to tell you that I can’t come to your party tonight because my son is sick. (Aku hanya ingin memberitahu bahwa aku tidak bisa hadir di pestamu malam ini karena anakku sakit) A: I’m sorry to hear about your son. I wish your son a speedy recovery. (Aku turut menyesal anakmu sakit. Semoga dia lekas sembuh) B: Thanks, Ben. (Terima kasih, Ben)A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian)sederet.comKamus Translate... English to Indonesian Indonesian to English English to English Listening Grammar Kosakata Pidato Percakapan Menulis Idiom TOEFL General Contoh Dialog dengan Hope & Wish Apakah ada perbedaan di antara hope and wish? Jawabannya adalah ada. Hope adalah untuk mengungkapkan harapan atau keinginan yang masih mungkin terjadi dan bisa diwujudkan, sedangkan wish untuk menyatakan harapan atau keinginan yang tidak mungkin terjadi dan butuh keajaiban untuk mewujudkannya. Contoh: I hope she will come. (Aku harap ia akan datang) –> dia masih mungkin akan datang I wish you were here. (Aku harap kamu ada di sini) –> kamu tidak mungkin ada di sini Wish juga bisa digunakan untuk menyatakan penyesalan akan situasi yang terjadi di masa lampau. Contoh: I wish I hadn’t overslept. (Aku harap aku tidak ketiduran) –> nyatanya aku ketiduran dan sekarang aku menyesalinya Selain itu, wish juga bisa dipakai untuk menyatakan harapan kita untuk orang lain. Contoh: I wish you the best of luck. (Semoga kamu beruntung) Untuk memahami lebih lanjut tentang penggunaan hope dan wish, mari kita lihat beberapa contoh dialog berikut ini: Dialog 1 A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian) Dialog 2 A: Hey, you look so down. Are you okay? (Hei, kamu terlihat sangat sedih. Apakah kamu baik-baik saja?) B: No, I’m not. My girlfriend is mad at me. (Aku tidak baik-baik saja. Pacarku marah padaku) A: May I know why? (Boleh aku tahu mengapa?) B: I yelled at her yesterday. Oh God, I wish I hadn’t gotten out of control like that. (Aku berteriak kepadanya kemarin. Oh Tuhan, aku harap aku tidak hilang kendali seperti itu) A: Have you apologized to her? (Apakah kamu sudah meminta maaf kepadanya?) B: Yeah, I have. But she hasn’t responded yet. I just hope she will forgive me. (Sudah. Tetapi dia belum merespons. Aku hanya berharap dia akan memaafkanku) Dialog 3 A: Hallo, Ben speaking. (Halo, dengan Ben di sini) B: Hallo, Ben. This is Anne. (Halo, Ben. Ini Anne) A: Oh hi, Anne. What’s up? (Oh, hai, Anne. Ada apa?) B: I just want to tell you that I can’t come to your party tonight because my son is sick. (Aku hanya ingin memberitahu bahwa aku tidak bisa hadir di pestamu malam ini karena anakku sakit) A: I’m sorry to hear about your son. I wish your son a speedy recovery. (Aku turut menyesal anakmu sakit. Semoga dia lekas sembuh) B: Thanks, Ben. (Terima kasih, Ben)A: I heard you are going to participate in the cooking contest. (Aku dengar kamu akan berpartisipasi dalam lomba memasak) B: Yes, I am. (Ya, aku akan berpartisipasi) A: Nice! I hope you will win the contest. (Bagus! Aku harap kamu akan memenangkan lombanya) B: Thanks. I hope so too. (Terima kasih. Aku juga berharap demikian)

応援