Bab94. Berpisah

Sudah berhari-hari perjalanan terbang menggunakan Kuai You Shengqi, Han Xiao akhirnya mendapatkan bagian untuk mengendarai Kuai You Shengqi.

Pemuda itu mengendarai Kuai You Shengqi dengan sangat cepat, ekspresinya sangat senang. Berbanding terbalik dengan Ruan Jian yang kini tengah berpegangan erat pada tangan Fu Daiyu.

Ada sedikit rasa takut pada gadis tersebut, walaupun dia biasa terbang menggunakan Pedang Terbang sebagai bantuan tapi dia tidak pernah melesat secepat ini. Bahkan saat Fu Daiyu membawanya terbang, tidak juga saat dia menaiki Kapal Terbang milik Sekte.

"Di depan kita Kota Woaven yang juga perbatasan antara Kekaisaran dan Hutan Kegelapan, apakah kau ingin singgah?" tanya Ne Zha pada Han Xiao, dia tetap tenang karena sudah terbiasa. Bukan hal aneh baginya jika Han Xiao mengendarai drngan kecepatan tinggi seperti itu.

Kecepatan Kuai You Shengqi benar-benar luar biasa, perjalanan yang harusnya ditempuh berminggu-minggu dari Kota Xianxie, kini hanya ditempuh dalam delapan hari oleh kecepatan Kuai You Shengqi. Tentu saja itu belum kecepatan maksimal karena Ne Zha tidak segila Han Xiao saat mengendarai Kuai You Shengqi.

Han Xiao menggelengkan kepalanya ringan, dia tidak ingin singgah disana. Kini dia tengah berpikir keras tentang sesuatu yang terjadi pada dirinya.

Ne Zha mengangguk ringan sebelum menyandarkan kepalanya dengan nyaman pada kursi sebelum memejamkan matanya.

Saat sampai di pinggiran Hutan Kegelapan, kecepatan Kuai You Shengqi menurun. Pun juga ketinggian terbangnya merendah hingga setengah meter dari permukaan tanah.

Han Xiao merasakan kekuatan aneh saat dia ingin terbang diatas Hutan Kegelapan, juga nalurinya mengatakan hal yang buruk jika terbang diatas Hutan Kegelapan.

Kuai You Shengqi melaju dengan kecepatan yang cukup saat berada di hutan, Han Xiao tidak bisa terlalu kebut karena jalan yang ada sangatlah sempit, hanya cukup untuk Kuai You Shengqi saja.

***

Tiga hari mereka lalui Hutan Kegelapan, Han Xiao menghentikan laju Kuai You Shengqi lalu membangunkan Ne Zha yang tengah tertidur.

"Ada apa?" tanya Ne Zha.

"Kita bicara diluar," jawab Han Xiao lalu keluar dari kabin.

Ne Zha mengikuti pemuda tersebut yang kini duduk diatas kap Kuai You Shengqi.

"Ada apa? Tidak biasanya kau seperti ini," tanya Ne Zha.

Han Xiao menjelaskan tentang masalah Kultivasinya, dia memiliki Awan Darah yang harus diserap serta penanganan terhadap beberapa perubahan pada tubuhnya. Singkatnya Han Xiao ingin memperbaiki masalah yang terjadi pada dirinya.

"Aku mengerti, kau harus mengambil tempat yang sangat aman. Menyerap Awan Darah dan memperbaiki diri kau akan terlepas dari kesadaran duniawi," ucap Ne Zha.

"Gua tempat pertama kali bertemu Dua Harimau Suci adalah tempat yang sempurna, juga aku sengaja mengambil jalan memutar agar dekat dengan gua tersebut," balas Han Xiao.

"Baiklah, jaga dirimu," kata Ne Zha singkat.

"Maaf aku tidak bisa membantunu mengambil harta itu," ujar Han Xiao penuh dengan rasa menyesal.

"Janganlah seperti itu, dengan kekuatanku serta bantuan dari pengetahuan Harimau Suci. Bukan hal sulit untuk mengambil Harta itu sendirian. Sekarang kau bisa tenang meperbaiki diri," ucap Ne Zha lalu menepuk pundak Han Xiao.

Han Xiao menghela napas sebelum menepuk pundak Ne Zha, "Hati-hati Zha."

Setelah beberapa saat kedua pemuda itu berpisah, Ne Zha kembali masuk kedalam Kuai You Shengqi untuk melanjutkan perjalanan menuju Kekaisaran Ren. Sedangkan Han Xiao melesat berlari menuju suatu arah lalu menghilang dalam kegelapan.

"Kemana dia?" tanya Fu Daiyu, peredaman kabin sungguh baik, sehingga kedua gadis itu tidak bisa mendengar suara apapun dari luar Kuai You Shengqi.

"Dia ada beberapa urusan dan akan menyusul nanti, sekarang kita lanjutkan perjalanan menuju Kekaisaran Ren," jawab Ne Zha lalu melajukan Kuai You Shengqi dengan kecepatan tinggi.

***

Disisi lain, Han Xiao sudah berlari hingga setengah jam, dia kini sampai di depan mulut gua.

Hatinya berdenyut kencang, ini adalah tempat pertamanya datang ke dunia ini. Tempat yang memberi segalanya padanya dan Ne Zha di dunia ini, kekuatan, kekuasaan, identitas bahkan harta.

Setelah menahan gejolak yang meraung dalam dirinya, Han Xiao masuk kedalam gua tersebut. Nyala api berkobar di tangannya untuk menjadi sebuah cahaya penerangan.

"Sha Hou keluarlah," ucap Han Xiao.

Segera saja sosok monyet kecil seukuran telapak tangan muncul di pundak Han Xiao.

"Ada apa?" tanya Po Houzi.

"Aku akan bermeditasi disini, kau berjaga pada mulut gua agar tidak ada yang menggangguku," titah Han Xiao.

Po Houzi mengangguk ringan segera memperbesar ukuran tubuhnya dan bersandar di dalam mulut gua untuk berjaga.

Han Xiao kini telah tenang, dengan Binatang Roh Tingkat 8 menjadi penjaganya tidak akan ada Binatang Iblis yang berani mengganggunya didalam sini.

Sebelum itu Han Xiao telah meminta banyak Anggur Emas pada Po Houzi, dia menegak habis Anggur Emas dari tong besar tersebut.

Anggur Emas itu tidak lari pada pencernaan lalu ke perutnya, tapi meresap kedalam tubuh sehingga satu tong tidak akan membuat Han Xiao membuncit.

Setelah meminum banyak Anggur Emas segera Han Xiao masuk kedalam meditasi.

Kesadaran Han Xiao kini tengah berada di Istana Takdirnya, kerumunan Awan Darah yang berada disana secara perlahan Han Xiao lahap lalu dimurnikan dengan bantuan Anggur Emas.

Han Xiao terus mengulang proses tersebut, dia ingin merasa cukup sebelum melanjutkan langkah berikutnya.

***

Perjalanan didalam Kuai You Shengqi menjadi sangat hening dikuar obrolan kecil dari sepasang guru murid tersebut.

Ne Zha sendiri bukanlah tipe orang yang suka berbicara hal yang tidak perlu seperti Han Xiao, dia akan menjawab seperlunya saja dari pertanyaan-pertanyaan Fu Daiyu ataupun Ruan Jian.

Perjalanan mereka terhitung mulus karena beberapa Binatang Iblis yang menghadang bisa dengan mudah ditangani oleh senjata Rune yang terdapar pada Kuai You Shengqi.

Maka dari itu mereka tidak prrlu turun untuk menghadapi Binatang Iblis yang menghalangi jalan.

Fu Daiyu takjub dengan senjata yang tersapat pada Kuai You Shengqi, kendaraan ini bisa meluncurkan serangan dari berbagai Elemen dengan sangat mudah, hanya sentuhan ringan dari Ne Zha itu bisa menembakan serangan Elemen yang kuat untuk menyerang Binatang Iblis.

Sekali lagi, ini memang bukan hal aneh untuk orang seperti Fu Daiyu. Hanya saja seluruh mekanisme pada Kuai You Shengqi sangatlah mudah. Tidak seperti Kapal Terbang yang mengharuskan mengisi daya, mengaktifkan Rune dan mengarahkan meriam yang menjadi pelontar.

Seluruh mekanisme dari Kuai You Shengqi ini berkali-kali lebih maju dari perkembangan Kapal Terbang terbaik dari Benua Angin Selatan sekaligus.

Walaupun memang sempit hanya bisa menampung lima orang saja, tapi itu sangat efisien untuk melakukan perjalanan.