webnovel

6

RASA sakit yang menusuk-nusuk di kepalaku cukup untuk membuatku terbangun, masih terasa pusing dan mual. Kira-kira berapa gelas yang aku minum tadi. Kubuka mataku dan mencoba menyadarkan diriku, ini di dalam sebuah mobil. Aku menoleh ke samping dan menemukan seseorang, pria itu, tertidur di sebelahku, tanpa mengenakan baju! Oh Tuhan.

Aku melihat kesekelilingku, mencoba mengingat apa yang terjadi. Tubuhku tertutup selimut kecil dengan motif tartan, aku memeriksa tubuhku dan ternyata pakaian ku masih utuh, aku menemukan pochette dan paper bag ku di jok belakang, aku melepaskan selimut dan menaruhnya pada tubuh laki-laki itu. Aku mengambil barang-barangku, memakai sepatu dan segera keluar dari mobil.

Mobil ini berada di parkiran bar, aku berlari ke jalan, memberhentikan taxi lalu segera naik dan pulang. Perjalanan pulang ku terasa sangatlah lambat. Kini aku berada di ujung gang rumah ku, berjalan sendirian dengan di temani oleh beberapa lampu jalan yang cahayanya hampir punah. Sepatu Corto Moltedo-ku terlihat mengkilap kuning kemerah-merahan karna lampu jalan. Aku mengambil ponselku, setengah tiga pagi. Hanya membutuhkan beberapa menit saja untuk sampai dirumah.

Ku geletakan secara acak paper bag yang sedari tadi talinya melingkar di pergelangan tanganku lalu naik ke tempat tidur dan terlelap.