webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#SUPERPOWERS
#SLICEOFLIFE
#ANTIHERO
#CAMPUS
#LIGHTNOVEL

Difraksi Fragmen

Edwin Albern, bocah berusia tujuh tahun dipaksa oleh keluarganya berkeliling dunia hanya untuk melihat sisi gelap dari kehidupan manusia. Dunia yang dia tinggali ternyata lebih busuk dari pada yang dia kira, tempat di mana martabat manusia dan nilai kehidupan tidak dapat ditentukan. Kebahagiaan yang dia lihat selama ini seolah-olah hanya kebohongan yang dipamerkan. Pembunuhan, pembantaian, perbudakan dan kekejaman lainnya telah bocah itu saksikan dengan kedua matanya sendiri. Tidak ada tempat aman! Hak asasi manusia tidak lebih dari catatan yang kapan saja bisa diabaikan. Setiap kota yang dia kunjungi selalu ada manusia yang melakukan kejahatan semudah bernapas. Sejak berusia lima tahun dia sudah mengetahui bahwa keluarganya adalah mafia, mereka tidak lebih dari sekelompok penjahat. Karena Edwin yang kecil dan polos dipenuhi idealisme keadilan membuatnya menjaga jarak dengan keluarganya. Bahkan kematian orang tuanya beberapa bulan setelah dia mengetahui pekerjaan mereka tidak sedikit pun menyentuh hatinya. Tapi pandangan hidupnya berubah setelah upacara pemakaman. Kakaknya, anggota keluarganya yang tersisa menceritakan segala hal tentang keluarganya. Mereka mungkin dikenal sebagai mafia, tapi kenyataannya yang mereka lakukan adalah berbeda. Mereka melakukan pekerjaan demi melindungi tempat mereka. Sepotong kebohongan terungkap, tentang dua orang yang bermain peran bahkan rela menipu putranya sendiri. Setelah perjalanannya selesai, bocah kecil itu membuat keputusan, bahwa sekarang adalah gilirannya bermain peran.

MattLain · 幻想
レビュー数が足りません
276 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#SUPERPOWERS
#SLICEOFLIFE
#ANTIHERO
#CAMPUS
#LIGHTNOVEL

Ketetapan Bella

Bella dan Christina bisa mendengar sayup-sayup teriakan dari belakang mereka.

Keduanya berbalik spontan meski tahu mereka tidak mampu menemukan apa pun di belakang.

Akibat teriakan yang terus terdengar, Bella dan Christina khawatir dengan keadaan rekan mereka yang tertinggal.

Bella memikirkan kembali keputusan kelompoknya. Dia mempertanyakan apakah keputusan tersebut memang yang terbaik untuk dilakukan.

Christina di sisinya tidak mampu membantu, meski dia memperhatikan kegelisahan Bella.

Pilihan mereka jelas bukan langkah yang terbaik untuk dilakukan.

Namun jika mereka tidak melakukan langkah ini, seluruh kelompoknya akan benar-benar dinyatakan gagal dalam ujian.

Seandainya benar itu yang terjadi, akan ada banyak pihak yang dirugikan akibat kegagalan tersebut.

Terlebih lagi untuk Christina. Kredibilitasnya sebagai pelayan akan dipertanyakan banyak pihak.