webnovel

DELAYED LOVE

Takdir tidak dapat ditentukan oleh kita sebagai mahluk ciptaan tuhan tentunya. tumbuh dan adanya cinta di hati nya membuat ia sebagai korban bingung untuk melakukan balas dendam atau membiarkan dendam itu hilang dengan sendirinya... ia tahu dendam ini sebenarnya sudah lama hilang dan di gantikan oleh rasa cinta yang mendalam... ia ingin mengungkapkan rasa di hatinya namun itu tak cukup membuat dirinya berdamai dengan masalalu...

itamanalu · その他
レビュー数が足りません
1 Chs

kecelakaan

Suara tabrakan kencang membuat ku sedikit kaget dan lebih parahnya aku mengenalnya ditabraknya...

Sambil berteriak tak lupa dengan air mata yang sudah keluar dari kelopak air mata...

Yang membuatku tak berdanya adalah si pelaku pergi begitu saja sampai membuatku berteriak kencang untuk memintanya berhenti..

Butiran salju yang turun begitu saja membuatku terpaku kenapa bisa begini.

Sambil berlari ke korban tak lupa aku memanggil ambulance...

Aku peluk erat orang itu sambil memohon untuk bertahan lebih lama...

Ambulance pun datang membuat ku pun ikut...

"Mah..bertahanlah demi fara dan tasya...aku mohon..."

Tangan yang sudah berlumuran darah kupengang erat tangan nya...

Sementara disisi lain...

"Kau bodoh kenapa mengendarai mobil dan membuat kecelakaan diluar sana..." teriak pria tua yang membuat 3 orang lainnya ketakutan...

"Sudah lah pah.. Dia tak sengaja..." ucap sang istri kepada suaminya agar memaafkan anak keduanya...

"Kau diam.. Kau memang seorang ibu namun bukan mengurus anak namun mengurus sosialita mu itu..."

"Kamu juga sama.... Hanya tahu nya memikirkan uang saja..." ucap sang istri mulai saling menyalah kan.

"Halah...tapi kan uang yang kucari susah payah sudah membuat mu naik derajat.." ucap sang suami membuat sang istri naik pitam..

"Jangan kukira aku tidak tahu.. Kamu selama ini punya simpanan kan...?" tuduh sang istri yang langsung mebuat suaminya terdiam...

"Aku benarkan ota.." ucap sang istri memastikan kebenaran hal tersebut..

"Iya emang kenapa itu terserah padaku harus selingkuh atau tidak...!" hardik sang suami yang juga membuat ia lepas kendali dan membuat ia menampar istrinya di depan kedua anaknya...

Dan anak kedua pun langsung berdiri di depan mamahnya...

"Jangan sakiti mamah ku lagi.." ucap nya pelan namun penuh dengan peringatan..

"Jangan belagu anak haram.. Kau disini hanya menumpang jangan membuat ku muak dengan semua perilaku onarmu..." ucap papah nya membuat hatinya tersayat sangat dalam...

"Kau harus tanggung jawab. dengan apa yang lakukan sekarang.." ucap papahnya lagi penuh penekanan..

"Aku akan bertanggung jawab.."

"Bagus jangan pernah menjadi pengecut.."

Lalu mamah dan papah pun pergi meninggal kan kami berdua...

"Kau puas dengan apa yang kau perbuat hari ini.."

"Tentu itu pantas untuk anak haram seperti dirimu ini, adikku sayang.." ucap ejeknya dan pergi meninggalkan ku begitu saja setelah aku menolongnya.

rasa benci telah menjalar ke seluruh hatiku.. dan membuatku bersumpah akan membalas semua perbuatan nya