Ify pun selesai untuk mandi, dia pun langsung pergi ke sebuah kamar Satria. Kamar nomor 1721, letak kamar itu berada di depan kamar Ify yang nomornya 1720. Dia mulai mengetuk-ngetuk pintu kamar Satria karena dia juga merasa begitu sangat lapar sekali. Dia merasa kalau perutnya sudah mulai berdemo.
Tak selang waktu berapa lama kemudian Satria pun membukakan pintunya lalu Ify memasang wajah yang suram.
" Aku sangat lapar, Sat!"
" Baiklah, kita akan makan."
Kemudian Satria segera keluar dari kamarnya sama Ify, kedua kaki mereka pun langsung melangkah menuju ke sebuah lift hotel. Mereka berdua jalan beriringan dengan menyusuri lorong kamar hotel.
TING!
Kemudian pintu lift pun terbuka setelah nada tersebut. Mereka berdua pun memasuki ruangan lift bersama-sama. Mereka pun berdiri berdirinya.
" Aku sangat lapar sekali, " keluh Ify menatap wajah Satria.
Satria sudah hafal dengan gerak-gerik Ify yang benar-benar kelaparan sekali. "Kamu lapar sekali?" tanyanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください