Selama beberapa hari Tama menginap di rumah Sammy, gadis itu tidak pernah berubah kepribadian. Entah apa yang menyebabkan Tamara tertidur di dalam pikiran Tama. Sudah hampir satu setengah tahun, ia memiliki kepribadian ganda, baru kali ini Tamara tertidur cukup lama.
"Selamat pagi, Sayang," sapa Dandelion saat Tama keluar dari kamar tamu.
"Selamat pagi, Tante." Tama mengedarkan pandangan, seperti ada sesuatu yang dicari olehnya. Lebih tepatnya, seseorang.
"Nyari Sammy, ya?"
Tama hanya tersenyum malu-malu. Dua hari yang lalu, Sammy izin kepada mereka untuk pergi study tour. Namun, sampai hari ini belum juga pulang.
"Sammy sudah pulang, tapi katanya sedang di rumah teman sekolahnya untuk mendiskusikan tugas kelompok. Nanti siang, dia akan pulang," ucap Dandelion. Ia mengatakan pesan dari Sammy agar Tama tidak khawatir.
"Oh. Terima kasih, Tante."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください