Dan pada akhirnya setelah perbincangan yang panjang , misi Plague pun dimulai yaitu cleaning the bunker pintu bunker dibuka Plague merasakan kekuatan esper dan radiasi yang cukup kuat , baunya seperti bau bangkai serta bau toxins sangat menyengat dan membuat plague sedikit merinding mencium bau ini , namun plague tidak takut dengan tantangan di dalam bunker ini
"Ah bau ini sangat fresh dan aku baru pertama kali mencium nya , baiklah.... mission start " plague pun memasuki bunker itu
" Hati hati profesor , kami disini hanya bisa mendoakan keselamatan anda mohon maaf " ucap komandan serioga
" Heh , tenang aku akan selesaikan ini dengan cepat " plague pun masuk dan mulai melangkahkan kakinya ke dalam bunker
" Tunggu , ambil ini mungkin ini akan berguna kami bisa mengetahui keadaan mu dengan mengabari lewat ini " komandan serioga memberikan plague sebuah walky talky yang berguna untuk comm
" Terimakasih komandan " plague memegang dan menyimpan walky talky
" Krenkk , bonk!! " Pintu bunker pun tertutup didalam bunker lumayan gelap karena ada beberapa lampu yang menyala , meskipun begitu hawa di bunker ini sangat lah mencekam , akibat aura yang dimiliki oleh faust itu , plague mulai mencari keberadaan faust itu , ruangan demi ruangan plague cari dan hasilnya adalah kosong namun ada tempat yang belum plague selidiki yaitu .....tunnels , ternyata bungker ini memilki tunnels atau jalur bawah tanah yang sepertinya mengarah ke suatu tempat
" Ada tunnels nampaknya dia berada disini , bunker yang unik , bunker ini tersambung menuju tunnels yang entah menuju mana. " Plague berjalan melewati tangga menuju tunnels , dibawah sangat lah gelap dan cukup pengap
Plague menyalakan senternya , bersiap dengan senjata vector nya yang diberikan oleh rizal , plague bersiap dan berhati hati jika ia lengah maka plague akan menjadi mangsa yang empuk bagi faust itu , jalan demi jalan di lewati dan plague menemukan sebuah lubang yang sepertinya ini tempat dimana faust itu kabur
" Ini aneh kenapa faust itu kabur? Ada apa dengan dia? " plague melihat lubang itu , dan dia lihat sebuah terowongan jalur kereta
" Hey kau , apa yang kau lakukan disini mengapa kamu datang? Apa yang kamu inginkan?!! " Tiba tiba ada seorang laki-laki misterius di belakang plague
" Hmm dari aura mu seperti nya tidak salah lagi anda ini faust yang menyerang striker , anda ingin berdamai dengan tidak ada pertumpahan darah atau mati disini? " ujar plague
" Ugh ..... , Aku aku ..... tidak berniat menyerang mereka aku hanya ....ha ha , ketakutan dan panik sehingga salah paham" laki laki faust itu terluka namun tidak terlalu parah
" Begitu kah?aku masih tidak percaya , luka mu itu hanya lah luka kecil dan bukan luka fatal apakah kamu berpura pura? jangan membuat ku tertawa " plague mencurigai laki laki faust itu
" Sialan , groar!!!!!!!! " Laki laki itu berbohong dan mulai berubah
" Manusia ini memang pintar ya tidak bisa dibohongi , kali ini aku akan dapatkan pengakuan darinya dan aku bisa berkuasa jauh lebih tinggi lagi ha ha hahahaha!!!! " Faust itu berbicara soal kekuasaan dan mendapatkan kepercayaan yang tentu saja membuat plague kebingungan dan tidak mengerti apa yang monster itu bicarakan
" Kamu ini bicara apa? Aku tidak paham sama sekali " ucap plague
" Berisik kau BLYAT!!!! , Hahaha saatnya memakan mu dasar manusia sialan!!! " Faust itu mulai menyerang plague dengan bentuk laba laba nya
" Hup , hampir saja tembakan yang bagus spider man , kali ini giliran ku toxins shot! " Plague menembakan cairan toxins ke tubuh faust laba laba itu
" Gyah!!! Sialan kau , terima ini" faust itu menembakan bola jaring yang berisi bomb
" Woah !! , sial kau hampir saja membuat ku gosong , aduh baju ku kena nih kamu harus membayar nya , GET OVER HERE!!!! " Plague pun menancapkan sicklenya lalu menarinya serta menendangnya ke arah kiri
" Guakh!!!! , Sia sial sial sial kenapa susah sekali sih , aku ingin sekali membunuh kau dengan one shot one kill , mengapa mengapa mengapa?!!!! " Faust itu menembakan peluru tajam dari mulutnya , namun tetap plague masih bisa menangkis serangan itu dengan sicklenya
Plague pun maju dan mulai menyerang menggunakan sicklenya , satu slash mengenai perutnya dua slash mengenai kakinya namun bagian kakinya sangat lah keras dan susah untuk di hancurkan dikarenakan memilki armor seperti kepiting , plague mundur dan menembakan peluru senapan vector nya , dengan menarget kan bagian kepalanya plague dapat membuat laba laba faust itu blunder
" Arghhh mata ku mata ku sialan kau !!!! , Kau akan membayar semua perbuatan mu ini " faust itu mulai menembaki plague secara beruntun dengan peluru ledakannya yang faust tembakan melalui peluru tajam nya
" Haah , aku harus mencari kelemahan mu tapi sebuah kelemahan akan terlihat bila celah itu terlihat , dan aku tau dimana tapi ..... Wup , aku harus lari dulu dari sini dia menggila " gumam plague dalam hatinya sembari menghindari serangannya faust itu , hingga akhirnya plague terpojok di pintu bunker
" Sial , aku terpojok " ujar plague
" Hahaha kamu tidak akan bisa kemana mana , Aku akan akhir ini dengan final blow ! " Faust itu membuka mulutnya berancang ancang untuk menembakan sebuah peluru peledak yang jauh lebih besar dan memiliki ledakan yang kuat , "BOOM" Ledakan pun terjadi membuat pintu bunker hancur , plague selamat namun hal ini justru membuat dia khawatir karena ada para anggota striker
" Profesor!!! , Apa yang terjadi?! , Kami mendengar ada banyak ledakan , ada apa ini?!! " Dengan kaget dan shock komandan serioga bertanya apa yang terjadi
" Mundur semuanya!!!! " Teriak plague
" Hahahaha , terimakasih ya kamu telah membawa ku sarang mangsa ku , dengan ini aku bisa mudah membunuh kalian hahaha , haaah ayo bring it on " Faust itu menghentakan kakinya ke tanah dan terjadi lah serangan tanah bercucuk , beberapa anggota striker ada yang kena dan mati akibat serangan itu
" Tch , aku harus menyelesaikan ini dengan cepat atau akan ada banyak korban bertebaran disini .... " Plague cukup kaget dan kesel dengan monster faust ini karena memiliki kekuatan yang kuat bahkan pertahanan yang kuat sekali
Pertarungan plague masih akan berlanjut , meskipun begitu plague harus menyelesaikan ink dengan cepat atau para anggota striker akan mati dengan mudah akibat serangan faust ini.
//BERSAMBUNG//