70. Erika Menggila

Erika dan Tante Reni tiba di sebuah rumah sakit jiwa. Mereka menemui ayah Erika yang tak berdaya. Berdiam seperti mayat hidup. Tatapan matanya kosong, tak mengenali orang yang datang menjenguknya.

Tante Reni hanya bisa prihatin melihat ayah Erika. Ia semakin yakin, ini semua sebab kematian sahabatnya. Apa yang dikatakan Emak jika pelet itu membuat penggunanya menjadi sehidup semati. Salah satu pasangan akan menjadi gila jika ditinggal mati.

Setelah menjenguk ayah Erika, mereka pun pulang. Tante Reni mengantar Erika ke rumah orang tuanya. Saat gadis itu turun dari motor, Tante Reni menahan tangannya. Menatap dalam mata Erika.

"Apa kau masih mau melakukan hal gila?" ucap Tante Reni. Erika tidak menjawab. Ia terdiam membalas tatapan wanita paruh baya itu. "Nanti aku bantu cari orang pintar yang bisa mengangkat peletmu itu."