"Nah Shila,putrimu ada didalam nak,,kita temui mereka sekarang ya."Kirana mengetuk kamar dokter Sinta dan pintu kamar itu segera terbuka menampakkan dokter Sinta yang keluar dari kamar dengan wajah tertunduk karena merasa bersalah terhadap Ashila.
Ashila perlahan masuk ke kamar itu dan melihat sesosok gadis kecil yang sangat dirindukannya selama beberapa bulan ini,dia menciumi puri kecilnya yang masih terlelap.
Sementara Kaif dan Ziyad sedang berbicara di ruang tamu.mereka tampak lebih akrab sekarang,Kaif sudah menerima Ziyad sebagai abinya sepenuhnya.
"Abi,ada apa sebenarnya kenapa abi dan umi hanya memanggil kami?bagaimana dengan kakak Ayya dan kakak Ahfaz?"Ziyad tersenyum kepada putranya yang sangat mirip dengan Hanan.
"Kami hanya memanggil kalian tentu saja karena apa yang akan kami sampaikan hanya berhubungan denganmu dan tidak berhubungan dengan kedua kakakmu,jadi untuk apa mereka abi suruh datang?apalagi kedua kakakmu itu sangat sibuk."Kaif menganggukkan kepalanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください