Dan kemudian, Hope pun mendengarnya; sebuah lolongan. Terdengar kelam dan juga ganas. Suaranya dekat, nyaris sampai ke tempat dia berada.
Setelah itu, Hope bisa melihatnya, sekumpulan mata yang berwarna merah serta gigi tajam mereka, berkerubung menjadi satu, membentuk kerumunan hitam. Lolongan dalam jumlah yang bersar itu menggema di sepanjang hamparan tanah lapang dan masuk ke dalam kepala Hope.
Kerumunan gelap itu berputar-putar mengitari Hope dan Carina, yang saat ini menjadi semakin tegang. Dia kemudian meraih sebuah benda kecil dari pinggang dan meletakannya di bibir. Mungkinkah itu terompet? Hope tidak tahu, karena sekarang dia terlalu khawatir dengan kerumunan hitam di sekeliling mereka.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください