webnovel

Chaos Devourer

Di Dunia yang kejam ini kekuatan berada di atas segalanya. Dimana yang lemah akan gugur dan yang kuat akan terus bertarung untuk bertahan hidup dan menjadi yang terkuat. Lin Feng dan Gurunya dibunuh oleh orang dari dunia dewa yang menjadikan mereka berdua tumbal untuk bisa memasuki dunia yang dia tinggali dan mengambil teknik rahasia yang tersimpan di dalamnya. Namun jiwa Lin Feng berhasil lolos dari maut setelah diselamatkan oleh seseorang dari masa lalu yang datang padanya menawarkan bantuan. Sekarang dia dilahirkan kembali dan berlatih teknik rahasia yang diinginkan pembunuhnya itu. Dia bersumpah akan datang ke alam dewa dan membalaskan dendamnya. Note : Novel ini saya bikin untuk mengisi waktu luang saja... jadi turunkan ekspektasi anda jika membaca Novel saya wkwk karena kalau dari segi penulisan masih sangat runyam dan perlu banyak belajar wkwk. Terima kasih semua yang sudah baca dan dukung novel saya

LazyFnrr1r · 東方
レビュー数が足りません
250 Chs

Chapter 95 : Menyatukan Petir Penghancur Jiwa

Setelah berpamitan dengan seluruh warga desa, Mu Feng langsung pergi ke ruang bawah tanah seperti biasa. Sesampainya di sana Mu Feng langsung duduk bersila diatas batu besar di tengah ruangan.

"Tinggal satu yang belum aku lakukan... " Kata Mu Feng, dia lalu masuk ke dalam dimensi jiwanya. Dia lalu pergi ke bola cahaya raksasa yang menyimpan satu petir penghancur jiwa yang masih utuh.

"Sebelum aku memulai latihan... aku akan menyatukan petir penghancur jiwa ini ke jiwa utamaku" kata Mu Feng, dia lalu menghancurkan bola cahaya yang mengurung petir penghancur jiwa.

Ketika tahu bola yang mengurungnya telah hancur, petir pemusnah itu langsung berusaha menyerang jiwa Mu Feng sekali lagi, tapi langsung dihentikan oleh Origin Flame "Kau kira aku akan melepaskanmu tanpa tahu apa yang akan terjadi setelahnya? " Tanya Mu Feng pada petir penghancur jiwa yang sekarang ditekan oleh Origin Flame miliknya.

"Origin Flame... bantu aku menyatukan petir pemusnah ini ke dalam jiwa utamaku" Kata Mu Feng pada Origin Flame miliknya.

Ketika mendengar perkataan Mu Feng, Origin Flame miliknya malah mencoba melahap Petir Penghancur Jiwa yang tersisa "Apa yang kau lakukan?! Aku memintamu untuk menyatukannya ke jiwa utamaku, bukan menyuruhmu melahapnya juga! " Kata Mu Feng pada Origin Flame, dia sengaja menyimpan Petir Penghancur Jiwa ini untuk Jiwa utamanya, tapi Origin Flame malah mencoba melahapnya kembali yang membuat Mu Feng terkejut.

Tiba-tiba Origin Flame mengeluarkan suara dengungan yang lumayan kencang "Kau tidak mau kalau aku menggabungkan Petir Penghancur Jiwa ini ke Jiwa utamaku... tapi kenapa? " Tanya Mu Feng, dia bisa memahami apa yang Origin Flame mau katakan melalui suara dengungan ini.

"Kau bilang kalau jiwa utamaku sudah memilikimu... jadi aku tidak perlu petir lemah ini lagi... " Kata Mu Feng, ini semua adalah yang Origin Flame miliknya pikirkan saat Mu Feng mencoba menyatukan Petir Penghancur Jiwa ini dengan jiwa utamanya.

Karena Petir Penghancur Jiwa adalah entitas yang jauh lebih lemah dari Origin Flame, membuat Origin Flame tidak mau kalau tuannya menyatukan entitas lemah seperti itu dan tuannya juga sudah memilikinya, entitas yang jauh lebih kuat dari Petir Penghancur Jiwa.

"Aku tahu kalau kau jauh lebih kuat dari Petir Penghancur Jiwa... tapi aku tidak bisa menggunakanmu untuk bertarung karena kekuatanku tidak cukup kalau ada orang yang mau merebutmu dariku" Jawab Mu Feng, setiap petir surgawi bisa direbut oleh orang lain dan itulah yang membuat Mu Feng khawatir, karena kekuatan Origin Flame akan sangat membahayakan kalau jatuh di tangan orang yang tidak tepat.

"Kau bilang kalau kau hanya bisa muncul di tubuh pemilik teknik Chaos Devouring? Dan kau juga mustahil untuk direbut dariku? " Origin Flame mencoba meyakinkan Mu Feng kalau dia tidak akan bisa direbut oleh orang lain.

"Meskipun kau tidak bisa direbut... tapi itu tidak diketahui oleh orang lain yang pasti akan melakukan segala cara untuk mengeluarkanmu dari tubuhku... termasuk membunuhku"

"Jika aku mati... bukankah kau akan kembali tertidur sampai pemilik Teknik ini muncul kembali? Kau saja sudah menunggu orang sepertiku selama puluhan bahkan ratusan juta tahun lamanya bahkan lebih"

"Jadi aku mau menggunakan Petir Penghancur Jiwa ini sampai kekuatanku cukup untuk melindungimu... jika kekuatanku sudah cukup, aku akan selalu menggunakanmu"

"Tapi untuk sementara... aku akan menggunakannya dulu" Jawab Mu Feng dengan tenang, dia mencoba membujuk Origin Flame miliknya untuk mengalah dan membiarkan Petir Penghancur Jiwa menyatu dengan jiwa utamanya.

Meskipun sudah dibujuk oleh Mu Feng, Origin Flame tetap tidak mau mengalah. Melihat itu, Mu Feng mendekati Origin Flame miliknya dan meletakkan tangannya ke Origin Flame miliknya. Mu Feng bisa tahu kalau Origin Flamenya marah karena saat tangannya menyentuh Origin Flame, Mu Feng merasakan rasa seperti terbakar, padahal Origin Flame miliknya tidak pernah melakukan ini.

Mu Feng tetap meletakkan tangannya di Origin Flame miliknya meskipun merasakan tangannya terbakar "Ini bukan berarti kalau Petir Penghancur Jiwa menyatu dengan jiwa utamaku... aku tidak akan menemuimu lagi... kita akan tetap bertemu seperti biasa karena hanya dengan bantuanmulah aku bisa membuat Pil...dan hanya saat bertarung saja aku baru menggunakan Petir Penghancur Jiwa" Kata Mu Feng, meskipun ini hanya kesadaran yang tercipta dari jiwa utama Mu Feng, tapi ini juga yang membuat rasa sakit yang dia rasakan jauh lebih sakit dari saat tangannya terbakar karena kesadarannya ini terhubung ke jiwa utamanya, dan jiwa utamanyalah yang merasakan rasa terbakar ini.

Tapi Mu Feng tetap mencoba terlihat tenang, karena jika dia memperlihatkan kalau dia sedang kesakitan, Origin Flame miliknya pasti tidak mau mengalah.

Mendengar perkataan Mu Feng, Origin Flame terlihat sedikit melunak tapi dia masih belum mau mengalah "Begini saja... jika kau mengalah... aku akan membiarkanmu memakan jatah sepuluh persen milikku saat aku menghadapi Heavenly Tribulation lagi"

"Apa ini cukup? " Tanya Mu Feng, meskipun jatah sepuluh persen kekuatan jiwa yang diserap dari seluruh Petir Penghancur Jiwa saat dia menghadapi Heavenly Tribulationnya sangat penting karena dengan itu dia bisa meningkatkan kekuatan jiwanya, tapi itu semua tidak penting baginya saat ini. Asalkan Mu Feng bisa meyakinkan Origin Flame untuk membiarkan Petir Penghancur Jiwa menyatu dengan Jiwa utamanya, Mu Feng sudah mendapatkan keuntungan yang setimpal dengan harga yang dia bayarkan.

Setelah mendengar penawaran Mu Feng, Origin Flame akhirnya mau mengalah "Tenang saja... kau akan menjadi pilihan pertamaku saat pembalasan dendamku dimulai" Kata Mu Feng pada Origin Flame.

"Bisakah kau bantu aku menyatukan petir penghancur jiwa ini ke Jiwa Utamaku? " Tanya Mu Feng sambil tersenyum pada Origin Flame miliknya, Origin Flame miliknya akhirnya mulai bergerak dan menyatukan Petir Penghancur Jiwa ke dalam jiwa utama Mu Feng.

"Terima kasih... aku tidak akan melupakan ini" Kata Mu Feng, dia lalu keluar dari dimensi jiwanya dan kembali ke tubuhnya.

'Aku tidak menyangka kalau Origin Flame sudah membentuk kesadarannya sejauh ini' Kata Mu Feng dalam hati, kesadaran yang terbentuk di Origin Flame miliknya sudah hampir sama seperti anak kecil yang membuatnya sangat terkejut.

'Underworld Flame milikku dulu saja masih belum bisa membentuk kesadaran sejauh ini setelah ribuan tahun bersama' Kata Mu Feng dalam hati, Underworld Flame miliknya di kehidupan sebelumnya adalah Api Surgawi Peringkat pertama tapi tetap tidak bisa membentuk kesadarannya sejauh Origin Flame miliknya sekarang yang bisa berkomunikasi dengan Mu Feng.

Mu Feng mulai bermeditasi sambil menunggu proses penggabungan Petir Penghancur Jiwa dan Jiwa utamanya selesai. Setelah satu jam lebih bermeditasi, Petir Penghancur Jiwa akhirnya menyatu dengan sempurna dengan Jiwa utama Mu Feng.

Jika orang melihat Jiwa utama Mu Feng saat ini, mereka pasti bisa melihat kalau ada petir berwarna putih bening di dada jiwa utama Mu Feng yang berwarna merah kehitaman. Petir yang ada di jiwa utama Mu Feng itu adalah Petir Penghancur Jiwa yang berhasil di satukan dengan jiwa utamanya oleh Origin Flame.

Jiwa Mu Feng saat ini berhasil menembus ke tingkat dua menengah Sun Realm setelah menyatu dengan Petir Penghancur Jiwa "Dengan ini aku memiliki kartu tersembunyi yang bisa aku gunakan saat bertarung" Kata Mu Feng sambil tersenyum.

"Chaos Bodyku saat ini sudah berada di lapisan kelima ranah Great Ascension"

"Jika saja aku tahu kalau saat menghancurkan cincin cahaya terakhir akan membuat Pilar Cahaya menjadi besar dan menyerap sisa petir pemusnah"

"Aku pasti tidak akan terburu-buru menghancurkan Cincin Cahaya terakhir... karena dengan sisa petir pemusnah sebanyak itu..."

"Aku bisa meningkatkan Chaos Body milikku paling tidak sampai ke lapisan Keenam ranah Great Ascension... bahkan lebih"

"Tapi karena sisa petir pemusnah terserap ke dalam Pilar cahaya... Chaos Bodyku jadi berhenti di lapisan kelima saja"

"Kesempatan untuk meningkatkan Chaos Body milikku dengan cepat malah hilang karena aku terlalu bersemangat" Kata Mu Feng tersenyum, dia tahu kalau Chaos Bodynya saat ini sangat sulit untuk ditingkatkan karena tidak ada kekuatan kehancuran yang cukup, tapi saat dia memiliki kesempatan itu, dia malah menyia-nyiakannya.

"Sepertinya aku harus menenangkan diriku saat menghadapi Heavenly Tribulation berikutnya" Kata Mu Feng dengan tenang. Dia tahu kalau dia sudah membuat Heavenly Dao sangat marah sehingga kemungkinan Heavenly Tribulation akan kembali terjadi saat dia menembus ke ranah Soul Formation sangatlah tinggi atau bisa dibilang sudah pasti muncul.

Mu Feng sama sekali tidak keberatan jika dia menghadapi Heavenly Tribulation lagi, bahkan dia ingin mendapatkan teknik yang bisa memanggil Heavenly Tribulation kapan pun dia mau. Meskipun bagi kultivator, Heavenly Tribulation adalah ujian yang harus mereka lewati dan kemungkinan mereka mati sangatlah besar. Tapi bagi Mu Feng yang memiliki Teknik Chaos Devouring, Chaos Body, dan Origin Flame, ini semua adalah makanan gratis baginya yang tidak boleh dia lewatkan sedikitpun.

"Untuk hari ini aku akan membelah jiwaku saja untuk menghabiskan waktu" Kata Mu Feng dengan tenang, karena besok pagi Mu Feng harus mengumumkan sesuatu pada warga desa, jadi dia memutuskan untuk tidak latihan hari ini dab memilih untuk membelah jiwanya lagi.

Mu Feng lalu masuk ke dalam dimensi spiritualnya. Saat berada di dalam dimensi jiwanya, Mu Feng langsung mulai proses pembelahan jiwanya.

Kedua ribu enam ratus jiwanya langsung membesar dan berubah menjadi bola cahaya "Karena aku memiliki kekuatan jiwa dari Petir Penghancur Jiwa... jadi aku bisa langsung membelah seluruh jiwaku" Kata Mu Feng sambil menatap bola cahaya raksasa di bagian atas dimensi jiwanya, bola itu berisi kekuatan jiwa yang Origin Flame miliknya serap dari Petir Penghancur Jiwa beberapa waktu yang lalu.

"Karena kekuatan jiwanya cukup... baiklah! Belah setiap jiwa menjadi tiga! " Teriak Mu Feng, kedua ribu enam ratus bola cahaya tiba-tiba bergetar dan tiap bola cahaya terbelah menjadi tiga bola cahaya yang lebih kecil.

"Bentuk seluruh jiwa sekarang menggunakan kekuatan jiwa yang ada di bola cahaya di atas! " Teriak Mu Feng, Bola cahaya raksasa di bagian atas dimensi jiwanya lalu bergetar dan mengeluarkan kekuatan jiwa yang tersimpan di dalamnya.

Kekuatan jiwa yang keluar dari bola cahaya raksasa itu langsung diserap oleh seluruh bola cahaya kecil di bawahnya, dan bola cahaya kecil itu mulai berubah bentuk menjadi jiwa kecil Mu Feng sedikit demi sedikit.

"Jika bukan karena jiwaku yang sudah bermutasi dan Origin Flame... mustahil aku bisa melakukan ini" Kata Mu Feng dengan tenang. Karena jiwanya yang sudah bermutasi membuat jiwanya jauh lebih kuat dari jiwa biasa dan seluruh jiwa kecilnya juga jauh lebih mudah. Origin Flame miliknya juga memiliki peranan penting karena dengan bantuannyalah, Mu Feng bisa mendapatkan kekuatan jiwa sebanyak ini secara gratis tanpa harus membayar apa pun.

Karena Mu Feng membelah setiap jiwanya menjadi tiga bagian, sekarang jiwa kecil Mu Feng berjumlah tiga kali lipat dari sebelumnya yaitu sebanyak tujuh ribu delapan ratus jiwa kecil sekarang mulai terbentuk di dimensi jiwa Mu Feng!.

_________________________________________________

Note :

Selamat Hari Natal bagi yang merayakan