Chapter 202

 Mu Feng dan Zhao Fan saat ini masih belum memulai pertarungan mereka karena mereka tahu kalau banyak orang yang ingin melihat pertarungan mereka, dan Zhao Fan memerlukan waktu untuk mengendalikan kedua artefak yang Mu Feng berikan padanya. Karena artefak tingkat tinggi tidak bisa langsung digunakan.

Setiap penggunanya harus terlebih dahulu menjadikan kedua artefak itu menjadi miliknya dengan cara meneteskan darahnya di artefak itu untuk membangun kontrak jiwa dengan artefak itu. Selama pemiliknya masih belum mati, hampir mustahil ada orang yang bisa menggunakannya juga kecuali orang itu memiliki kemampuan untuk menghapus paksa hubungan artefak dan pemilik aslinya.

"Sepertinya kalian juga mengalami peningkatan yang cukup tinggi juga" Kata Mu Feng pada keseluruh anak buahnya yang saat ini memenuhi area rahasia sekte Ribuan Pedang. Meskipun area ini sudah diperbesar oleh Mu Feng sebelum dia mulai latihan sebelumnya, tapi area rahasia ini masih terlihat cukup penuh dengan semua orang yang bermunculan di sini.

Mendengar perkataan Mu Feng, seluruh anak buahnya terlihat sangat bahagia karena mereka mendapat pujian dari tuan mereka yang mereka anggap sebagai dewa mereka selama ini.

"Apa kau sudah siap? " Tanya Mu Feng pada Zhao Fan yang saat ini mengayunkan pedang barunya untuk mengetes kekuatannya.

Whoosh! Whoosh!

Pedang besar itu diayunkan oleh Zhao Fan dengan sangat mudah, padahal berat pedang itu sendiri hampir mencapai seribu ton karena material untuk membuatnya termasuk material yang cukup kuat, jadi beratnya jauh lebih tinggi dari material yang lain dan pedang itu terus menerus di tempa oleh petir ungu yang membuat beratnya makin tinggi lagi.

Tapi pedang itu sama sekali tidak membuat Zhao Fan kesusahan, bahkan Zhao Fan mengayunkan pedang itu seolah-olah pedang besar itu tidak memiliki berat sama sekali. Ini semua bisa terjadi karena Zhao Fan melatih tubuhnya menggunakan teknik penempaan tubuh yang membuat pedang seberat ini seperti mainan anak kecil di tangannya "Saya sudah siap tuan" Jawab Zhao Fan dengan tatapan yang sangat fokus.

"Momentum yang cukup bagus, jauh lebih baik dari terakhir kali kita bertarung" Kata Mu Feng dengan tenang. Dia bisa melihat kalau saat ini Zhao Fan terlihat seperti dewa kematian yang bisa membunuh siapa pun yang mendekati dirinya. Momentum ini beberapa kali lebih kuat dari saat dia bertarung dengan Mu Feng dulu.

"Seperti biasa, aku akan menekan kekuatanku saat ini sampai sama persis dengan kekuatanmu sekarang" Kata Mu Feng dengan tenang. Momentum yang keluar dari tubuhnya lalu mengecil dan terus mengecil sampai setara dengan milik Zhao Fan.

Tapi kali ini, Mu Feng menggunakan sedikit energinya juga berbeda dari dulu dimana dia hanya menggunakan Chaos Bodynya saja untuk melawan Zhao Fan. Karena sekarang ada yang mau Mu Feng coba saat bertarung dengan Zhao Fan.

Saat ini hanya ada mereka berdua di atas arena bertarung yang memiliki lebar dan panjang lebih dari seratus meter. Di bagian luar arena bertarung sudah terpasang restriksi untuk melindungi orang-orang yang ada di luar dari pertarungan yang terjadi di dalam arena pertarungan.

Mu Feng lalu mengeluarkan pedang kecil yang juga artefak pseudo Immortal dari cincin penyimpanannya. Pedang ini masih lebih lemah dari pedang besar milik Zhao Fan yang berkualitas tinggi, alasan Mu Feng menggunakan pedang ini adalah daya tahan yang dimiliki pedang ini. Terakhir kali Mu Feng bertarung dengan Zhao Fan, pedang tingkat sepuluh yang dia gunakan saat itu langsung hancur saat dia menggunakan teknik pedang Ultimate miliknya. Jadi hanya dengan pedang inilah Mu Feng bisa mengeluarkan teknik-teknik miliknya.

"Pedang itu juga artefak tingkat pseudo Immortal juga!" Liang Hu dan kesebelas orang yang dibawa Zhao Fan kembali terkejut karena Mu Feng masih memiliki artefak pseudo Immortal di tangannya. Satu orang memiliki tiga pseudo Immortal adalah sesuatu yang sangat sulit untuk bisa mereka percayai, karena satu artefak pseudo Immortal saja sangat sulit untuk ditemukan, tapi Mu Feng dalam satu hari mengeluarkan tiga artefak pseudo Immortal dari dalam cincin penyimpanannya.

Berbeda dengan Zhao Fan, Mu Feng saat ini hanya menggunakan pedang yang ada di tangannya untuk sementara saja, jadi dia hanya membuat hubungan sementara dengan pedang yang dia pegang untuk bertarung melawan Zhao Fan kali ini. Setelah pertarungan ini selesai, senjata ini akan kembali menjadi senjata tak bertuan seperti sebelumnya dan Mu Feng memang berniat untuk memberikan pedang ini pada anak buahnya jadi dia tidak terlalu peduli "Kau bisa mulai terlebih dahulu" Kata Mu Feng dengan tenang.

Mendengar itu, Zhao Fan langsung menyerang Mu Feng dengan sangat cepat dan kuat. Zhao Fan sama sekali tidak menghemat kekuatannya dan langsung menyerang Mu Feng dengan kekuatan penuh miliknya "Luar biasa! Senior Zhao sebenarnya sudah memiliki kekuatan seperti ini di dalam dirinya! " Teriak Xue Da.

Ini adalah pertama kalinya dia dan rekannya yang berasal dari benua Barat melihat Zhao Fan mengeluarkan kekuatan aslinya, karena saat Zhao Fan menaklukkan mereka, Zhao Fan sama sekali tidak serius dimana dia hanya menggunakan satu jarinya saja untuk mengalahkan mereka semua. Itulah yang membuat mereka tidak mengetahui kalau Zhao Fan memiliki kekuatan seperti ini.

Anak buah Mu Feng yang sebelumnya tidak melihat pertarungan Mu Feng dan Zhao Fan beberapa tahun yang lalu terlihat sangat terkejut apalagi orang-orang yang baru pertama kali bertemu dengan Mu Feng dan Zhao Fan sejak pertama kali direkrut.

Mereka sebelumnya sangat sulit untuk percaya pada kata-kata anak buah Mu Feng yang merekrut mereka, karena mereka bilang kalau kekuatan Mu Feng hampir sama dengan dewa. Tapi saat ini mereka semua akhirnya sadar kalau perkataan orang yang merekrut mereka bukanlah sesuatu yang dilebih-lebihkan, tapi memang begitu kenyataannya.

Pertarungan Mu Feng dan Zhao Fan membuat semua orang yang melihatnya sangat takjub. Mereka berdua terus bertukar serangan satu sama lain dan hanya dalam waktu kurang dari satu menit, mereka berdua sudah bertukar lebih dari seratus serangan. Tapi selama pertarungan ini, Mu Feng masih berada di posisi unggul dimana serangan Zhao Fan tidak ada yang mengenai tubuhnya sedangkan serangannya berhasil mengenai tubuh Zhao Fan.

Ledakan demi ledakan terus terjadi saat kedua serangan mereka saling bertabrakan satu sama lain, jika tidak terhalang oleh restriksi, ledakan itu bisa dengan mudah membunuh seluruh orang yang ada di luar arena pertarungan karena dua kekuatan sebesar itu jika saling bertabrakan akan menciptakan ledakan energi yang sangat besar sampai-sampai kultivator puncak ranah Dao saja tidak bisa bertahan sama sekali jika terkena ledakan itu.

"Mountain Splitting Slash! " Teriak Zhao Fan. Dia menggunakan teknik yang sama seperti teknik yang Mu Feng gunakan untuk menaklukkan Ye Mo lebih dari dua puluh tahun yang lalu. Bisa dibilang kalau seluruh anak buah Mu Feng menggunakan teknik buatannya, karena mereka bisa mengakses perpustakaan yang berisi teknik buatan Mu Feng di planetnya dulu.

"Bagus!  Kata Mu Feng. Dia lalu menebaskan pedangnya untuk melawan serangan Zhao Fan. Tapi serangan Mu Feng hanya menghasilkan serangan berbentuk bulan sabit tak kasat mata saja. Tidak ada energi maupun kekuatan yang terkandung di dalamnya, seolah-olah serangan itu tidak ada.

"Teknik pedang apa itu? Kenapa aku tidak bisa merasakan apa pun dari tebasan itu? " Tanya Hu Tianming. Bukan hanya dia yang terlihat kebingungan, tapi seluruh orang yang melihat serangan Mu Feng juga terlihat sangat kebingungan.

Semua orang memperkirakan kalau akan terjadi ledakan besar saat serangan Zhao Fan bertabrakan dengan serangan tak kasat mata milik Mu Feng, karena mereka tahu kalau teknik milik Mu Feng pasti memiliki kekuatan yang sangat besar. Tapi perkiraan mereka salah besar, karena saat kedua serangan itu bertabrakan, bukannya terjadi ledakan, tapi serangan Zhao Fan langsung menghilang saat bertabrakan dengan serangan Mu Feng seolah-olah menghilang tanpa jejak.

Peristiwa ini membuat semua orang sangat terkejut, karena peristiwa seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Setiap kali serangan yang tercipta dari Qi bertabrakan, maka ledakan akan muncul mau itu ledakan kecil maupun besar.

Tapi saat ini peristiwa itu sama sekali tidak terjadi, jikalau Mu Feng menggunakan Dao Ruang miliknya untuk menyerap serangan Zhao Fan, paling tidak mereka bisa merasakan kekuatan Dao Ruang dari serangan Mu Feng, tapi saat ini kekuatan itu sama sekali tidak terasa.

Zhao Fan yang melihat serangannya menghilang terlihat sangat terkejut karena dia tidak merasakan sisa kekuatan dari serangannya itu, seolah-olah dia tidak pernah mengeluarkan serangannya sama sekali. Zhao Fan lalu menatap Mu Feng berharap penjelasan tentang apa yang terjadi "Bagaimana Dao baruku? " Tanya Mu Feng sambil tersenyum.

Mendengar pertanyaan Mu Feng ini membuat Zhao Fan dan semua orang sangat terkejut. Mereka tidak tahu kalau serangan Mu Feng sebelumnya menggunakan Dao yang dia latih dulu. Tapi ekspresi Zhao Fan saat ini lebih terkejut dari semua orang karena dia tahu kalau serangan Mu Feng sebelumnya tidak mengandung kekuatan dari seluruh Dao yang ada di dunia bintang.

Itu menunjukkan satu fakta yang sangat mengejutkan baginya "Jangan bilang kalau ini adalah Dao yang benar-benar baru dan belum pernah dipelajari di dunia ini?! " Tanya Zhao Fan. Pertanyaannya ini membuat semua orang sangat terkejut, karena mereka tahu seberapa gilanya situasi sekarang kalau Mu Feng benar-benar belajar Dao baru dan hanya dia yang menguasainya saat ini.

"Kau bisa bilang begitu, Dao ini aku dapatkan dari teknik yang kulatih" Jawab Mu Feng dengan tenang yang membuat Zhao Fan sangat terkejut. Dia tidak menyangka kalau ada teknik yang berisikan Dao baru di dalamnya.

"Aku akan memberitahukan ini padamu setelah kita bertarung, jadi untuk sekarang lanjutkan pertarungan kita" Kata Mu Feng dengan tenang. Hal yang ingin dia uji saat bertarung dengan Zhao Fan adalah Dao Ketiadaan miliknya.

Selama empat tahun lebih berlatih di lembah petir ungu, dia tidak hanya meningkatkan kultivasi dan Chaos Bodynya saja. Tapi dia juga terus menerus memahami Dao Ketiadaan dan sesaat setelah pemahamannya mencapai angka seratus persen, tiba-tiba halaman baru buku tua yang ada di alam semesta spiritualnya terbuka dan menunjukkan halaman yang berisi satu teknik bernama "Lima tebasan menuju ketiadaan".