"Itu Ibu baru pulang, tapi nggak ucap salam. Terus muka nya serem gitu, Kak. Cemberut kaya kesurupan." celetuk Deliana tanpa basa basi.
"Hush! Adek, jangan kenceng kenceng gitu ngomong nya. Nanti di dengar Ibu tau!!" jawab Mia sembari mengecilkan volume suara nya.
"Lagian kan dosa juga kalo nggak jawab salam. Nah Ibu datang ga ucap salam, aku ucap pun, Ibu nggak jawab lho Kak." jelas Deliana dengan suara yang tak di kontrol.
Siti di kamar mampu mendengar suara anak-anaknya yang sedang beragumen, namun raga Siti seolah malas untuk berjalan dan mencari tahu ke luar kamar.
"Ayo kita tanya saja sama Bapak, pasti Bapak masih di luar." Ajak Mia, seraya menarik tangan Deliana yang masih menempel pada sofa.
"Aduh Kaka! Sakit tau!" oceh Deliana, sambil berusaha membuka genggaman tangan Mia yang terus menarik dirinya, hingga Deliana pun terpaksa berjalan melangkah mengikuti Mia dengan langkah lebar.
"Bawel!" ucap Mia, terus berjalan dan menarik tangan adiknya.
***
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください