webnovel

BOUND BY PROMISE

Sepasang sahabat yang tidak pernah bermimpi akan menjadi pasangan kekasih. Mereka hanya percaya pada apa yang mereka jalani selama ini, termasuk hubungan dekat sebagai seorang teman. Rainold Faya adalah anak tunggal dari Fadly dan Raya. Laki-laki itu sering sekali menyangkal pertanyaan dari Papanya sendiri yang mengatakan tentang bagaimana perasaannya terhadap seorang gadis yang selalu bersamanya sedari kecil. Raina Martha adalah anak tunggal dari Amar dan Mitha. Gadis itu sudah memiliki kekasih yang begitu sangat posesif terhadapnya sehingga membuat mereka sering bertengkar dan sahabatnya selalu menjadi penengah diantara keduanya. Orang tua mereka adalah sepasang sahabat sedari kecil, sama halnya seperti Rai dan Rain. Entah bagaimana takdir mempermainkan keduanya, berawal dari sebuah perjanjian yang dibuat ketika masih berumur 5 tahun. Persahabatan mereka terikat oleh sebuah janji yang menjadi takdirnya suatu hari nanti. Keduanya tidak bisa menentang hal itu sehingga Rai dan Rain terbelenggu dalam sebuah perjodohan. Entah itu akan berakhir bahagia atau tidak, tanpa disadari bahwa perjodohan menyatukan mereka dan menjadi penentuan dari kisahnya. Lantas, bagaimana kehidupan mereka selanjutnya setelah menikah ? Art by Pinterest

giantystory · 都市
レビュー数が足りません
280 Chs

MEMESAN MAKANAN

Akhirnya mereka pun segera sampai di sebuah tempat di mana para orang tua sudah berada di sana. Samuel, Ellen, Rai, Rain, Denis dan Viona pun menuruni mobil lalu memerhatikan sekeliling untuk mencari keberadaan dari seseorang hingga akhirnya mereka melihat seseorang yang begitu dikenalinya tersebut berada di sana membuatnya yang mengetahui itu pun menghela nafas seketika.

"Rai," panggil Rain yang membuat seseorang tersebut menghela nafas seketika. "Itu Papa sama Mama kan?"

"Mana?" tanya laki-laki itu dengan kedua alis yang terangkat. "Oh, iya, kamu bener itu mereka."

"Ya udah, ayo kita ke sana sekarang."

Rai yang mendengarnya pun langsung menganggukkan kepala sehingga kini laki-laki tersebut menggandeng gadisnya yang saat ini berjalan di sampingnya itu dengan senyum manisnya.

"Kamu kenapa diam aja?" tanyanya dengan kedua alis yang terangkat. "Enggak banyak bicara kaya biasanya."

"Emangnya Kenapa kalau aku diam aja?"

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください