Usai menjalankan ibadah salat magrib berjamaah. Kusuma mengajak anaknya serta Galaksi dan May untuk makan bersama. Sejujurnya May tak enak karena ini pertama kalinya, tapi melihat Galaksi yang terlampau santai, ia mengikuti saja.
Selama kegiatan makan semua diam, May yang biasanya banyak bicara pun harus menahan diri untuk tidak bicara. Bagaimana pun suasana seperti ini juga pernah ia rasakan ketika makan di rumah mertuanya.
"Makan yang banyak, May. Jangan malu-malu," ucap Kusuma yang sudah selesai dengan kegiatan makannya.
"Enggak, Om. Saya emang makannya nggak banyak-banyak kok," jawab May sopan. Seketika May meralat cara memanggil orang tua dari Waslam, mengingat tadi ia pikir yang menegur adalah pegawai toko, bukan pemiliknya.
"Oh ya Lam, kenapa kamu tidak pernah bercerita jika punya teman sepupu Galaksi?" tanya Kusuma pada Waslam yang baru selesai makan.
"Waslam belum lama kenal, kok," jawab sang anak jujur.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください