"Kamu dari mana?" tanya Veronica.
Vanessa tersentak kaget melihat Veronica yang sudah berkacak pinggang di hadapannya. Padahal Vanessa baru saja turun dari mobil dengan wajahnya sumringah nya. Wanita itu pulang, setelah sarapan bersama dengan Regan. Apalagi Regan yang mengancam tidak akan mau makan seharian jika Vanessa tidak makan pagi dengan dirinya. Mau tidak mau, akhirnya Vanessa pun menurut. Dia pun menemani Regan sarapan pagi dengan bubur ayam, walaupun Vanessa tidak suka. Dia tetap makan demi Regan.
Vanessa meringis sambil menggaruk tengkuk lehernya yang diyakini Veronica tidak gatal sama sekali. "Eh Kak Vero udah bangun, toh." ucap Vanessa.
"Kamu dari mana?" tanya Veronica kembali.
"Habis lari pagi. Kenapa.?"
"Kok nggak ngajak?"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください