282. Rumah baru

"Siapa yang akan menjual rumah ini tanpa persetujuanku?!" Semua orang yang a di sana terkejut bukan main saat melihat Arya-papa kandung Lily dan Aster itu datang, menginterupsi pembicaraan Bagas dan Ida.

Bohong jika Lily tidak ingin berlari masuk ke dalam pelukan papanya itu. Tapi Lily sadar, Lily sudah punya Bagas sebagai papa sambungnya. Bagas melebihi papa kandungnya, Lily tidak butuh lagi papa kandungnya.

"Aku tanya sekali lagi, siapa yang izinkan kamu jual rumah ini tanpa persetujuanku?" Ulang Arya yang kemudian membuat Bagas melangkah maju dengan berani.

"Aku, rumah ini peninggalan perceraianmu dengan istriku. Jadi ini sudah sepenuhnya milik istriku dan aku menjual ini demi kebaikannya dan demi kebaikan anak-anakmu!" Geram Bagas, entah kenapa Bagas tidak suka dengan kehadiran arya yang sangat tiba-tiba ini. Datang dengan sombongnya dan seolah-olah memiliki hak atas segala hal yang telah di tinggalkannya.