Lily mengantuk mendengar banyak promosi dari para alumni sekolahnya tentang universitas yang kini menjadi tempat mereka menimba ilmu. Itu karena Lily sama sekali memiliki pikiran untuk pergi ke sana.
Lil menguap berulang kali, hingga membuat Angkasa yang duduk di sampingnya tersenyum simpul. Sedangkan sisi lain dari Lily, Rena dan Reza sedang fokus mendengarkan penjelasan dari alumni mereka. Ya, mereka adalah tipe orang yang merencanakan semuanya sejak dini.
Jangan tanyakan di mana Yuli dan Doni, tentu saja mereka dalam kumpulan kelas mereka.
"Ngantuk Ly?" Lily menganggukkan kepala lemah, masih mencoba membuat dirinya tidak tertidur. Terkena embusan angin sepoi-sepoi dari kipas besar dan suasana siang yang sedikit berawan ini, sangat mengajak Lily untuk memejamkan matanya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください