"Pak, ruangan, Bu Celine, sebelah sana!" ucap seorang Perawat menunjuk kearah tempat di mana Celine berbaring.
Arthur pun berlari menuju tempat yang di tunjuk oleh Perawat itu.
Ketika Arthur memasuki ruangan itu, tampak Celine yang tengah duduk seraya menyusui putra mereka.
Kedua sudut bibir Arthur menggulum sebuah senyuman, pria itu menatap anaknya dengan seksama.
Dia hampir tak percaya, jika dia sudah memiliki seorang putra.
"Ini, benar-benar anakku?" tanya Arthur memastikan.
"Tentu saja, kau baik-baik saja, Arthur?" tanya Celine.
"Iya, aku sangat baik-baik saja!" jawab Arthur dengan tegas.
"Syukurlah, tadi kata Dokter, kamu sempat pingsan setelah melihat putramu lahir, kenapa?" Celine ber tanya lagi.
Arthur menghela nafasnya dengan pelan. Kemudian dia menceritakan alasannya pada Celine.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください